KIYARA [END]

Rooftop

Kiyara baru saja menginjakkan kaki menuju lorong kelasnya.

Edaran pandangan matanya tertuju pada sesuatu yang ramai dilihat siswa siswi di mading

Rasa penasaran yang tersulut membuat dirinya tergerak untuk sedikit mengintip

"Maaf ada apa ya?" tanyanya menyerobot beberapa orang

"Permisi" ucapnya lagi sebelum akhirnya melihat mading itu

Betapa kagetnya dia melihat itu semua, foto dirinya yang sedang berciuman dengan Dilan di halaman rumah sakit waktu itu

Seketika semua omong omong dan bisik bisik dapat ia dengar

"Dih najis banget, udah dapet Farel masih aja gatel"
"Emang dasarnya gatel sih"
"Murahan, gak cukup morotin satu orang"

Begitulah sedikit banyaknya yang ia tangkap dari pendengarannya

Ia mengambil dan merobek foto foto itu dengan cepat, kemudian ia langsung berlari menuju kelasnya

Seisi kelas menatapnya, semua tatapan tertuju padanya

Tara yang seolah dekat kini menjauh, teman lainnya mencibir.

Kursi dan mejanya di coret dengan cat dan kata kata kasar lainnya

"Tara" panggilnya pelan
"Munafik lo Kiy, gue kira lo cewe polos" ucap Tara yang sedang berkumpul dengan lainnya

"Ga-" dia hendak melangkah namun seember air mengguyur dirinya dari atas

Seisi kelas tertawa

"Itu gak bener" jelasnya menahan tangis, sungguh pedih

"Basi, terus lo berharap itu siapa? Kembaran lo?" tanya Fara yang bernotabe mak geng

"Ups" ucap beberapa cewe cewe hits bersamaan kemudian tertawa, seolah itu hal konyol dan lucu yang pantas untuk ditertawakan

Kiyara tersenyum kecil lalu berlalu menuju toilet, bukan toilet umum tetapi toilet didekat kantin

Posisi sedang lonceng masuk tentu membuat kantin sepi

Perkiraannya ternyata salah besar, kumpulan Farel sedang menongkrong disitu

Saat melihat Kiyara yang kuyup, semuanya diam. Membeku

"Rel" senggol Agus,
Farel hanya diam dan membuang muka

"Kiyara, lo kenapa?" tanya Andi, murid kelas sebelas

"Gapapa kak, permisi" ucapnya berlalu pergi balik arah

Sejujurnya Andi sangat khawatir, terlebih melihat kondisi Farel yang sudah cuek

Semua sangat tau betapa Farel menyayangi Kiyara sebagai istrinya, tetapi setelah mendengar kabar dan melihat foto istrinya berciuman dengan musuhnya, lelaki mana yang tak marah?

Penjelasan? Itu sudah berlalu bagi Farel.
Kenapa tidak Kiyara jelaskan saat awal kejadian? Kenapa dia harus mengetahui dari orang lain?

"Rel, dia basah kuyup" ucap Nathan
"Peduli apa? Dia peduli sama gue? Engga sama sekali" ucap Farel

"Mungkin dia punya alasan Rel" jawab Andi
"Bener, lo baru tau itu dari orang. Bisa aja foto itu diedit" ucap Agus

"Diedit? Terus kenapa dia gak berani kesini? Karna dia tuh tau dia salah" ucap Farel

"Tapi Rel dia-" ucap Nathan langsung dipotong cepat oleh si terkait

"Basi! Memang sejak awal Dilan yang ada dihati dia" ucap Farel menggebrak meja kemudian berlalu