Jangan lupa untuk klik bintang sebagai tanda apresiasi yaa..
Kembali lagi kita bertemu gais, gimana kabarnya?
Kalo rame kabarin yaa"Teteh aku lulus dengan nilai tertinggi" Ucap seorang remaja berteriak heboh
"Oh yaaa? Selamat, semoga cita cita kamu tercapai yaa. Jangan lupa berdoa sama Tuhan" Ucap Kiyara
"Iyaa, aaa senengnyaaa" Girangnya merebahkan diri di atas sofa
Cila kini mengikuti berbagai tes diuniversitas tinggi, dia ingin menjadi hakim katanya
"Dek" Panggil seseorang dari belakang
"Abang, aku lulus dengan nilai tertinggi" Ucapnya tersenyum"MasyaAllah, adeknya abang hebat banget. Abang bangga, jangan lupa bersyukur yaa" Ucap Farel
"Pasti, nanti aku mau bilang ke Aca juga" Ucap Cila"Aca belum pulang?" Tanya Farel
"Belum, udah dari tadi aku telfonin tapi gak masuk" Ucap Kiyara"Aduh, punya anak satu bikin panik aja" Ucap Farel
"Gapapa sih mas, mungkin dia ada kelas tambahan, atau main sama temennya. Toh ini belum ada jam tiga sore loh, kamu gak boleh terlalu ngekang anak kamu" Ucap KiyaraTiba tiba pintu utama terbuka
"Assalamualaikum, Aca pulang" Ucapnya santai
"Waalaikumsalam, nah tuh pulang dia" Ucap Kiyara"Ada apa nih kumpul kumpul?" Tanya Aca menaruh tasnya pada sofa, lalu duduk disebelah bundanya
"Ayahmu tuh" Ucap Kiyara
"Kenapa yah?" Tanya Aca"Kamu kalau mau pulang lambat, atau ada sesuatu dulu, itu kasih kabar Aca. Jangan bikin khawatir" Ucap Farel
"Bunda juga tadi ada telfon kamu, kenapa gak masuk?" Tanya Kiyara"Maaf yah, tadi taxi juga lama, mana macet" Ucap Kiyara
"Terus bunda telfon kenapa gak masuk?" Tanya Kiyara"Handphone Aca mati dari pulang sekolah tadi, powerbank juga lupa bawa. Maaf ya bunda" Ucap Aca
"Adasha, kamu putri satu satunya ayah, kamu harus bisa jaga kepercayaan ayah. Ayah gak mau denger kamu bohong sama ayah, atau sama bunda okey?" Tanya Farel"Iya yah" Ucap Aca
"Ca, aku ada berita bagus loh" Ucap Cila
"Apaan?" Tanya AcaCila menunjukkan piagam nilainya
"Nilai tertinggi?" Tanya Aca
"Iyaa" Ucap Cila
"Congrats kacii" Ucap AcaKaci artinya kak Cila, makanya karna dulu Aca sulit memanggil kak Cila, jadinya dia memanggil Kaci sebagai gantinya
"Makasihhh, semoga nular ke kamu akhir semester nanti yaa" Ucap Cila
"Aamiin" Ucap Aca"Yaudah sana mandi dulu kalian, bunda siapin makan malam" Ucap Kiyara
"Eh teteh, aku mau ngomong sesuatu nanti" Ucap Cila"Okey, mandi dulu ya" Ucap Kiyara
Keduanya berlalu ke atas, kini tersisa Farel dan Kiyara saja
Farel menghela nafas
"Kenapa mas? Kalau ada masalah itu cerita sama aku, bukan dipendem sendiri" Ucap Kiyara
"Apa aku salah kalau terlalu mengekang Aca?" Tanya Farel
KAMU SEDANG MEMBACA
KIYARA [END]
Ficção Adolescente[FOLLOW DULU BIAR LEGAL] 17+ A story by: yulisca Hidup memang tidak terduga, sesuatu yang mengejutkan selalu datang. Seperti pernikahan yang terjadi di saat dia masih menduduki bangku sekolah menengah pertama. Dia berbeda, dia istimewa, dan dialah...