♡♡ Pernikahan Anugraha ♡♡
➳➳➳➳
Waktu berjalan begitu cepat, tepat pada hari Anugraha dan Zaka akan melangsungkan acara pernikah. Tak ada yang memberitahukan Azizah, tapi Aila dan Zahra mengetahui tentang pernikahan ini. Mereka memilih menyembunyikan berita pernikahan Zaka dan Anugraha dari Azizah karena tidak ingin gadis itu merasakan sakit hati lagi.
Aila dan Zahra sudah siap-siap untuk datang ke acara pernikahan Anugraha dan Zaka. Acara ijab kabul sudah di laksanakan pada pukul 09.13 pagi. Aila dan Zahra sengaja tidak menyaksikan acara tersebut karena jujur Ia pun merasakan sakit hati persis apa yang mungkin akan di rasakan oleh Azizah jika mngetahui itu.
Tapi tanpa mereka sadari, orang yang begitu Ia hindari untuk mengetahui tentang acara pernikahan Anugraha dan Zaka sudah dimengetahuinya
Flashback...
Saat Azizah dan Aila sedang berkumpul di rumah Zahra, Azizah meminjam handphone Zahra untuk mengirim foto-foto yang sudah Ia ambil di handphone Zahra. Setelah mengirim foto tersebut di nomornya. Tidak sengaja Azizah melihat nomor Zaka diarsipkan oleh Zahra. Tidak biasanya Zahra mengarsipkan nomor orang. karena merasa penasaran Azizah membuka Chat tersebut dan betapa kagetnya melihat isi chat tersebut.
Hati Azizah hancur membaca chat itu, apalagi saat Zaka mengirimkan sebuah undangan bersampul foto Anugraha dan dirinya. Tubuh Azizah melemas tidak sanggup berbicara, tak menunggu waktu lama Azizah memutuskan untuk pamit pulang dengan alasan merasa kurang enak badan
"Aku pulang dulu ya tiba-tiba kepala aku sakit," ucap Azizah sambil menyimpan handphone Zahra
Tampak Aila dan Zahra hanya mengangguk tanpa berminat bertanya mengapa begitu tiba-tiba Azizah sakit
Flashback End....
➳➳➳➳
Azizah setengah berlari menuju tempat yang sekarang membuat jantungnya berdegup sangat kencang. Di pelataran penuh mobil, dihiasi hiasan yang menandakan di gedung itu sedang diselenggarakan sebuah pesta.
Azizah mencengkram tangannya sendiri begitu kuat. Tinggal beberapa langkah lagi agar ia masuk ke sana, namun tiba-tiba dirinya kehilangan keberanian. Bagaimana jika yang ia pikirkan benar? Bagaimana jika memang yang ada di sana adalah orang yang ia sayangi. Rasanya Azizah diguncang bahkan sebelum mengetahui apa yang sebenarnya.
Mau bagaimana pun, Azizah harus menerima itu. Dengan langkah pelan, ia mulai memasuki gedung. Cahaya dari ribuan lampu menyambutnya. Megahnya hiasan di setiap sudut memenuhi bola mata Azizah, nuansa elegan dari warna putih yang dipadupadankan dengan hiasan bunga membuat tempat ini sangat indah. Gelak tawa dan keributan lain memenuhi gedung itu, seakan semua orang yang ada di tempat ini sedang bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Anugraha
Teen FictionTiap kali Azizah melihat dia, hanya senyum yang bisa terbit dari bibirnya. Meski tak pernah saling menatap, cowok itu berhasil membuat Azizah tak ingin memandang orang lain lagi. Pertemuan tak sengaja yang mungkin hanya diingat Azizah menjadi awal d...