Jatuh hati tidak bisa memilih.
Tuhan yang memilihkan.
Tidak seperti anak kecil
Memilih mainan nya.
Atau seperti kita ingin memilih pergi kemana.Banyak hati yang berharap kepadamu, aku yakin bukan cuma hatiku.
Kamu itu indah, menyukaimu itu kewajaran, jatuh cinta kepadamu itu mudah.
Dan aku tidak melihat hal serupa di diriku.Seperti tidak ada yang bisa kutawarkan kepadamu selain kekuranganku.
Kamu dan aku rasa-rasanya tidak seimbang.
Kamu adalah pujaanku, dan tidak mungkin sebaliknya.Kupikir hal terburuk bagiku adalah melihatmu pergi.
Tapi ternyata, hal terburuk bagiku adalah melihatmu tak bahagia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Pernah Selesai
PoetryKumpulan puisi untuk kekasih pertama. Meski kau tak kunjung jadi rumah. Bila kelak kau akhirnya tak terjamah. Akan ku kenang kau sebagai luka yang paling berdarah.