Awan berjalan tanpa arah
Kau cantik rupawan tak bergairah
Aku pecinta tak terarah
Mati penuh darah
Atas nama sebuah pasrahAtas apa-apa yang hilang.
Atas rindu-rindu yang tak benderang.
Hadirmu tak kan lagi ku jelang.
Aromamu tak kan lagi ku kenang.Kau sudah aku kubur dalam pemakaman paling sepi di bumi.
Tanpa taburan bunga ataupun air melati.Enyahlah dari ijtihadku
Wahai cinta penuh fana
Telah aku temukan cinta sejati,
Dalam sebuah peluk yang tak pernah ingkar janji.
wa nahan-nafsa 'anil-hawā.
![](https://img.wattpad.com/cover/308530273-288-k624198.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tak Pernah Selesai
PoetryKumpulan puisi untuk kekasih pertama. Meski kau tak kunjung jadi rumah. Bila kelak kau akhirnya tak terjamah. Akan ku kenang kau sebagai luka yang paling berdarah.