Maaf jika ada kesalahan dalam cara penulisan atau kata kata
.....................
Happy reading
........................
Jam menunjukan pukul 07.30 wib
Yang artinya mereka bertiga telat 15 menit"Tuh kan.apa gue bilang,"ucap rafisa
"Emang lo ngomong apa?,"tanya ratu polos
"Ini semua itu karena kalian,ribut mulu sih!,"ucap rafisa kesal
"Kita lewat belakang aja masuknya, paling juga guru belum ada yang ngajar,"ucap reyna
"Kuylah,"
Mereka pun memasuki sekolah kearah belakang.
"AAA, sakit,"teriak ratu memegangi kakinya
"Diem goblok nanti ketauan,"ucap reyna
"Sedang apa kalian?"tanya suara bariton dari arah depan
"Hehehe, pak kita lagi nyari gelang pak, iya gelang tadi gelang saya ilang disini pak,"ucap rafisa
"Oalah, lagi nyari gelang, KALIAN GAK DENGER BEL MASUK BERBUNYI UDAH DARI TADI?"teriak pak kumis
"SEKARANG KALIAN BERDIRI DILAPANGAN SAMBIL HORMAY KEARAH BENDERA!"
"Hormat pak horrrrrmat bukan hormayyyy,"koreksi ratu
"Berani kamu bantah saya?! cepat laksanakan atau kalian dapat hukuman yang lebih berat?!,"ucap pak kumis
Dan terpaksa mereka pun berdiri dilapangann sambil hormat.
......................
"Hadeuh, anjir panas banget woy"
."kuylah kantin"
"Gasss,"jawab rafisa dan reyna
Mereka bertiga selesai menjalani hukuman dari pak kumis tadi
"Si pak kumis tuh ya seenaknya aja ngasih kita hukuman,"ucap ratu
"Heh geblek kita yang salah juga,"ucap reyna
"Cieeee pak kumis ada yang belain nih,"ledek rafisa
"Eeh, bukan gitu gue bukan belain pak kumis kan emang salah kita juga,"ucap reyna
"Cieee ada yang belain pak kumis, cieee ada yang suka diem diem juga ternyata ya, gak nyangka gue sama lo berdua,"ledek ratu
"Heh,kok gue sih?"tanya rafisa
"Tadi kan lo bilang cie,berarti lo cemburu,"ucap ratu
"Goblog lo juga bilang cie tadi,tai lo ah,"ucap rafisa
"Hahahahaha,"tawa reyna
Rafisa dan ratu memandang heran kearah reyna, reyna yang sadar pun langsung menghentikan tawanya. berakhirlah mereka bertiga saling pandang. sesaat kemudian mereka tertawa bersama sama.
"HAHAHAHAHAHAHAHAHAHA"
Seketika kantin menjadi sunyi dan semua pasang mata melihat kearah mereka.
"Anjir anjir malu woy malu,"ucap reyna menutup wajahnya
"Gapapa gapapaa mungkin mereka iri,"ucap ratu dengan pedenya
.............................
"Gue duluan ya guys,"ucap reyna
"Iya sana pulang,"jawab ratu
"Lo pulang sama siapa?"tanya ratu kepada rafisa
"Jemput bokap,"jawab rafisa
Saat ratu dan rafisa tengah asik mengobrol tiba tiba raja datang nenghampiri mereka berdua
"Lo.pulangsamague,"ucap raja dihadapan ratu
"Lo ngomong apasih?!"tanya ratu
"Lo.pulang.sama.gue!"
"Ga__"
"Gak ada penolakan!"
"Ra?"tanya ratu
"Udah gapapa, lo,"tunjuk rafisa kepada raja"jagain sahabat gue, awas lo kalo sampe sakitin dia,"ucap rafisa
"Beneran?"
"Iya udah sana!"
Sekarang tinggal rafisa seorang diri disini
'Papa is calling'
"Halo pak"
"................"
"Yah, padahal aku udah lama nunggu"
"................."
"Iya udah gapapa"
Tuuut
Tiba tiba papanya tidak jadi menjemputnya karna ada miting yang mendadak
.......................................
Bersambung
Semangatin aku dengan cara komen 'next' sebanyak banyaknya.
Komen kalian itu buat aku semangat buat lanjutin nulis ceritanya. Walaupun cuman 'next' doang. Itu berarti banget ygy.
Jangan lupa tinggalkan jejak
Ica pecinta bubur tanpa diaduk🔪
Sayang kalian banyak banyak👻👻
BABAAAAY🖐🖐🖐
KAMU SEDANG MEMBACA
ALICA [Revisi]
Teen FictionRafisa,gadis yang memiliki nama lengkap Rafisa putri frasta,biasa dipanggil Rara,gadis yang ceria,murah senyum,cerewet,dan lugu. Dibalik senyuman dan keceriaanya dia menyimpan luka yang dalam. ........................................... "aku kangen...