S.ILY!!![25]

1.9K 232 11
                                    

Satu minggu, Taehyung intens dengan pendidikannya. Ia benar tidak mau pergi ke Seoul lagi.Turnamen basket pun sudah mau masuk babak perempat final.

Meski begitu ia mengamati semua pertandingan tak terlewat satu pun lewat siaran ulang.

Menunggu Minho kembali, Taehyung lebih banyak berpikir bagaimana menguatkan stamina teman-temannya.

Duel udara,Jump, konsistensi penuh dalam melempar bola apapun kondisinya.

Tak ada yang beda dengan kehidupan Taehyung. Enggan terbuka, dingin dan cueknya yang luar biasa.

Namun di segani secara bersamaan. Mamanya juga kembali seperti biasa. Tak ada yang berubah dari kehidupan Taehyung kecuali hatinya.

Memandang skema pada lembar sketsa yang sudah tak lagi bersih itu dengan seksama.

Lalu tubuhnya di terpa oleh cahaya jingga dari matahari yang akan kembali ke peraduannya.

Ada yang kosong dari hidupnya. Ia tau apa, tapi tak pernah mencoba untuk mencarinya.

Memendam untuk dirinya sendiri. Karena rasa takut yang berlebih masih saja menghantui.

.

Jeongguk, pria 24 tahun itu tengah membolak balikkan dokumen yang hendak di kerjakannya. Ia juga memutuskan memilih fokus di perusahaan miliknya.

Soal sekolah, ia mempercayakannya pada beberapa teman-temannya.

Setelah hari itu, ia lebih memilih jadi gila kerja. Mengabaikan bahwa saat ini ia amat rindu dengan si cantik galak nan dingin Kim Taehyung.

Wook sendiri juga kembali, namun sedikit miris. Jeongguk tak pernah seserius ini saat berhubungan.

Apa yang harus ia lakukan untuk anaknya. Sebelum Jeongguk berubah menjadi sosok dingin tanpa cinta lagi.

Ia tau persis, Jeongguk hanya mau Taehyung yang ada di sampingnya.






















Ia tau persis, Jeongguk hanya mau Taehyung yang ada di sampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








Hingga waktu berlalu....

Masih dengan rasa dan hati yang sama. 4 tahun terlewati. Taehyung yang sudah melupakan tentang mimpi kakaknya.

Kini menjadi seorang pelatih basket dalam akademi tingkat nasional.

Ia sempat di tawari menjadi pro. Namun memilih tidak. Daripada itu, ia suka mendedikasikan ilmunya untuk melatih masa depan pebasket generasi berikutnya.

"Te, ntar malem ikut gue yok!" seru Yoongi.

Taehyung yang tengah membuat strategi main langsung menoleh ke sumber suara.

"Kemana?"

"SBB, nostalgia aja. Lu dah lama nggak main kan? Sibuk ngajar mulu gue liat." tukas Yoongi.

Sensei !!!    I Love You !   ||| K.V |||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang