Soobin memperhatikan Namjoon yang sedang menyiapkan makan malam dengan telaten. Dia mau membantu tapi Namjoon melarangnya dan menyuruhnya duduk manis, menanti hidangan masakan Namjoon.
Iya, masakan Namjoon.
Iya, Namjoon masak!
Kali ini tanpa drama kecap di blender, atau Soobin yang jejeritan pas Namjoon megang kompor. Yah walaupun tetep aja ada kekacauan kecil. Namanya juga Namjoon.
Soobin awalnya kaget pas pulang liat papanya sedang berkutat di dapur membuat masakan makan malam. Tapi dia gak tega untuk melarangnya. Terlihat sekali Namjoon sangat ingin mencoba hal itu. Soobin jadi gak tega mencegahnya. Dia hanya bisa berdoa agar masakannya bisa dimakan.
Dan lebih dari perkiraan Soobin, semuanya berjalan lancar.
"Cobain" Pinta Namjoon setelah semua siap. Menunjuk nasi goreng dihadapan Soobin. Benar, nasi goreng untuk makan malam. Karena bagi Namjoon, ia butuh mencoba hal tergampang dulu. Biar kalo gagal gak kecewa-kecewa amat.
Soobin dengan penuh doa mulai menyendok makanan, menyuapkan ke mulut nya.
Dan kekhawatiran Soobin rasanya berlebihan. Ini bisa dimakan ternyata. Walaupun rasanya biasa aja.
"Gimana?" Tanya Namjoon.
Soobin mengangguk. "Lumayan, enak"
Namjoon tersenyum senang, ikut menyendok makanannya. Lalu senyumnya makin mengembang. "Masih manusiawi walaupun rasanya nasi goreng pada umumnya aja"
Soobin tertawa, lanjut menikmati makanannya. Sampai ia teringat sesuatu.
"Oh iya pah, Beomgyu udah ketemu loh" Kata Soobin. Namjoon membulatkan matanya.
"Beneran? Syukur deh" Ia ikut senang, sungguh. Karena kemarin-kemarin Soobin ketar ketir terus sejak Beomgyu hilang. Juga Taehyun yang agak terabaikan Seokjin.
"Terus Taehyun gimana kabarnya?"
Soobin gak heran sih kenapa papahnya malah nanyain kabar Taehyun. Namjoon juga sudah menebak bahwa Beomgyu baik-baik saja. Soalnya wajah Soobin berbinar, tadi juga anak itu bilang nya habis main di warnet dan senang-senang. Jadi pasti tidak ada masalah.
"Taehyun gak ikut main tadi, katanya ada tugas. Tapi menurut Soobin dia emang lagi mau sendiri aja sih, soalnya dari pagi gelisah. Ayahnya pergi pagi-pagi terus ga kasih kabar lagi. Niatnya bikin kejutan sih, tapi Taehyun udah overthinking duluan pasti"
Namjoon menyimak seksama. Ikut kawatir pada Taehyun. Meskipun hanya beberapa hari tinggal disini, tapi Namjoon sudah lumayan mengenal teman-teman Soobin karena sering bermain disini juga, termasuk Taehyun.
Dari yang Namjoon lihat, Taehyun anaknya cukup tenang, terkesan tidak menunjukkan perasaannya. Jadi ia kawatir jika Taehyun terkesan menyembunyikan kekhawatirannya sendiri.
"Udah kamu coba hubungin?"
Soobin mengangguk. "Bukan cuma Soobin, om Seokjin sama yang lain coba hubungin pun ga diangkat. Mungkin ketiduran. Semoga gada apa-apa deh"
Kini Namjoon yang mengangguk. Semoga saja.
•π•
"Kim Taehyun?!"
Beomgyu yang baru saja membuka kemeja hendak mandi, langsung membatalkan niatnya dan berlari saat mendengar teriakan Seokjin. Untung dia masih pakai kaus oblong.
Dia buka pintu kamar kembarannya dengan brutal dan melihat ayahnya sedang mengguncang badan Taehyun yang terlengkup.
"Kenapa ayah?" Beomgyu mendekat.

KAMU SEDANG MEMBACA
TXT (Tamvan X Tajir) Ft. BTS (REVISI)
FanfictionWARNING ⚠️ BUKAN LAPAK BXB Ini kisah klasik tentang 5 orang anak remaja yang tengah menikmati masa mudanya Ranking history in top 10 #5 (Hueningkai)🎖️ #7 (Hueningkai)🎖️ #3 (Hueningkai)🥉 #4 (Hueningkai)🎖️ #4 (TXT)🎖️ #9 (Soobin)🎖️ #6 (TXT)🎖️ #8...