Seperti biasa, begitu guru memasuki kelas mereka langsung disuruh mengumpulkan tugas. Begitupun dengan Taehyun.
Dengan santainya ia membuka tas mencari buku tugasnya. Tapi ia tak kunjung menemukannya.
Taehyun mencoba mencari lebih teliti tapi ia tak kunjung menemukannya juga.
Semalam saat merapikan buku pelajaran hari ini Taehyun memang tidak memperhatikan buku tugasnya. Karena buku itu tidak pernah ia keluarkan setelah selesai dikerjakan.
Kemarin ia mengerjakannya di warnet Om Taehyung, lalu langsung memasukkan kembali kedalam tas setelah selesai dan tertidur sebentar.
Setelah itu ia tak mengeluarkan buku itu lagi.
Dan ternyata ada buku ia lainnya yang hilang juga.
"Yang tidak mengumpulkan silahkan keluar" Suruh guru setelah semua murid kembali ke tempat duduknya.
Taehyun menghela nafas. Ia bangkit dan berjalan keluar kelas.
"Kamu gak mengerjakan tugas, Taehyun?" Tanya gurunya heran.
Iyalah, Taehyun kan tidak pernah tidak mengerjakan tugas.
"Buku saya ketinggalan pak" Jawab Taehyun.
Iya, mungkin bukunya ketinggalan. Mungkin ia tak sengaja mengeluarkannya dan lupa memasukkan kembali.
"Berdiri diluar sampai pelajaran kedua" Kata gurunya.
Taehyun mengangguk dan melanjutkan langkahnya keluar kelas.
Hankyung dan kawan-kawannya yang duduk di kursi paling ujung tertawa melihat musuhnya dihukum. Kapan lagi kan?
Sedangkan Taehyun hanya bisa berdiri dengan pasrah didepan kelas.
Jika teman-temannya yang lain dihukum seperti ini, biasanya mereka malah kabur ke kantin atau tidur ke perpustakaan.
Tapi Taehyun tidak akan melakukannya. Ia masih punya rasa malu.
"Minggu ini aja gue udah dua kali dihukum" Gumam Taehyun pelan.
Ini merupakan rekor baginya.
Taehyun melihat ke lapangan. Disana terdapat siswa kelas lain yang sedang dalam pelajaran olahraga.
Para siswa laki-lakinya sedang bermain futsal sedangkan siswa perempuan berlatih voli di ujung lapangan bersama guru olahraga,Pak Jungkook.
"Waah, dunia udah tua ternyata. Liat aja nih anak, gak ada angin gak ada hujan dihukum"
Taehyun menoleh mendengar suara yang meledeknya itu.
Ia merotasikan bola matanya melihat Yeonjun dan Soobin dengan seragam olahraganya mendekati Taehyun.
Yang barusan meledek adalah Yeonjun.
"Ngapain?" Tanya Taehyun.
"Kita lagi kelas olahraga. Gak liat nih kita pake baju apa?" Soobin yang menjawab.
Taehyun menghela nafas sabar. Ia juga tahu itu. Tapi bukan itu maksud pertanyaannya.
"Maksud gue ngapain nyamperin gue. Bukannya ke lapangan" Taehyun memperjelas pertanyaannya.
Soobin mengangguk paham.
"Mau ledekin Lo" Jawab Soobin lagi.
"Ngapain lo?" Kini Yeonjun yang bertanya.
"Berdiri. Lo gak lihat?" Taehyun menirukan jawaban Soobin.
Yeonjun memukul bahu Taehyun. Kesal banget jika Taehyun sudah mode savage.
KAMU SEDANG MEMBACA
TXT (Tamvan X Tajir) Ft. BTS (REVISI)
Fiksi PenggemarWARNING ⚠️ BUKAN LAPAK BXB Ini kisah klasik tentang 5 orang anak remaja yang tengah menikmati masa mudanya Ranking history in top 10 #5 (Hueningkai)🎖️ #7 (Hueningkai)🎖️ #3 (Hueningkai)🥉 #4 (Hueningkai)🎖️ #4 (TXT)🎖️ #9 (Soobin)🎖️ #6 (TXT)🎖️ #8...