1. He's my prince

1.8K 92 8
                                    

D-day reading script untuk pertama kalinya di perusahaan "JN_group " .
Terlihat seorang gadis berparas cantik sedang terburu² saat menyusuri koridor menuju toilet .

"Oh my god i need to pee ! "
(Livy bergumam pelan sambil menunggu tepat di balik pintu )

"Halo ... iya bentar ini i lagi di toilet "
(Livy mencoba bersuara agar orang di dalam sana bisa mendengarnya )

cukup lama dia menunggu tapi sepertinya masih belum ada pergerakan dari dalam sana

"Ini orang ngapain ya lama amat ? "
(Livy mulai kesal karena masih harus menunggu meskipun dirinya sampai harus berakting sedang berbicara di telpon tadinya )

"Excuse me "
(Kali ini Livy menggedornya pelan )

Pintu pun terbuka ...
seorang pria tampan keluar dari sana sambil menatapnya heran

"Sorry ganggu ...
i udah kebelet soalnya "
(Livy merasa sedikit bersalah )

"Sorry ? "
(Prince melepaskan earbudsnya karena tidak bisa mendengar perkataan Livy barusan )

"I boleh masuk kan ya ? "

"Oh ... silahkan "
(Prince pun segera keluar dari sana)

Tanpa berbasa-basi lagi Livy pun bergegas masuk ke dalam .
Setelah selesai dia pun merapikan rambutnya sekilas di cermin

"Oh ... jadi tu orang kelamaan ngaca ya rupanya ?
mestinya gue gedor dari awal aja biar ga kelamaan nungguin tadi ,
tapi kan dia pake earbuds ya ?
ga mungkin denger juga lah pasti "
(Livy tersenyum sarkastik setelah melihat sisir dan peralatan lainnya yang masih tertinggal disitu )

"Oh my god "
(Livy sedikit kaget begitu pintu itu terbuka karena sosok yang dia maksudkan ternyata masih berdiri dan menunggu di balik pintu )

"Ngapain u disitu ? "

"Ada yang ketinggalan "

"Oh "

Livy pun segera keluar dari toilet
dan melanjutkan perjalanannya

"Btw dia ga denger kan ya ?
tapi kan suara i menggema tadi jadi pasti nyaring dong "
(Livy bergumam tanpa sadar )

Prince tiba² melewatinya ...

"Oh my god itu dia ,
masih pake earbuds kali ya ? "
(Livy kembali bersuara )

Entah disengaja atau tidak ,
Prince menjatuhkan sebelah earbudsnya dari dalam saku .
Sementara Livy yang sudah menyadarinya pun sedikit mempercepat langkahnya untuk mengambilkan earbuds itu lalu memberinya ke Prince )

"Ini ... punya u jatuh tadi "
(Memberikan earbuds yang dipungutnya pada prince )

"Oh ... thanks "
(Prince tersenyum tipis )

Kini merekapun berjalan beriringan

"Btw u denger ya ? "

"Apa ? "

"Tadi pas yang di toilet ...
sorry i ga sengaja ngatain u "

"Kebetulan aku denger sih "
(Prince mengangguk dua kali )

"Sorry ya ,
kan i lagi kesel aja soalnya udah kebelet kan tadi ... eh taunya u ga nyadar kalo i tungguin diluar "
(Livy mengulum senyumnya )

"Its okay ... btw aku juga mau klarifikasi kalo sebenarnya tadi itu aku ngebersihin sepatu yang ketumpahan sirup makanya lama ,
lagian kan aku ga tau kalo kamu nungguin di luar "

"U pake earbuds sih "

"Kan aku juga ga sengaja "

"Terus gimana sepatunya ?
nodanya bisa hilang ? "
(Melirik kakinya si Prince )

"Lumayan bersih lah "

"Basah dong berarti ? "

"Dikit aja ga masalah sih "

"I punya sendal flip sih di mobil ,
kalo u mau pake i pinjemin deh "

"Thanks buat tawarannya tapi ga usah deh gpp "

"Are you sure ? "
(Livy terdengar serius )

"Yes "

"Kok kita searah ya ?
u mau kemana emang ? "

"Meeting buat project "

"Pas banget ... i juga loh ,
project apa ya kalo boleh nanya ? "

"Experience "

"Wow ... me too "
(Livy terdengar excited )

Ponselnya Prince berdering ...

"Halo ...
ini udah otw bentar lagi nyampe "
(Prince mengakhiri panggilannya )

"Telat ya kita ? "
(Livy menatapnya penasaran )

"Bentar lagi meetingnya dimulai "

"Buruan yuk "
(Livy menarik ujung kemejanya Prince sambil mempercepat langkah kakinya )

He's my prince ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang