8

747 78 8
                                    

Setelah tragedi ciuman di mobil tadi, rosé sama sekali tak berbicara, begitu juga dengan suga.

"Makasih" ucap rosé saat telah sampai rumahnya. Tak menjawab, suga malah mendekat ke arah rosé dan mengecup kening gadis itu.

"Hati2 di rumah" jawab suga mengusap pipi rosé setelah mengecup keningnya. Dan setelahnya rosé bergegas keluar dari mobil. Sungguh keadaan seperti ini tak aman untuk kesehatan jantungnya.






Suga POV

Gue gak ngerti, kenapa bisa2nya cium rosé kayak tadi. Gimana kalu dia ngira gue cowo mesum. Tapi jujur, gue ga bisa nahan liat bibir merah itu. Rasanya manis. Belum lagi pipinya, ugh! Rasanya pingin gue gigit.

Gue gak tau kenapa perasaan ini bisa muncul secepat ini. Dari awal ketemu dia di lobby waktu itu, gue langsung jatuh cinta sama mata indahnya. parasnya yang cantik, tutur katanya yang lembut bikin gue tambah jatuh. Dia beda sama2 cewe2 yang pernah gue temui sebelumnya. Saat di deket dia, rasanya nyaman bgt. Dan misal ga liat dia sehari aja, rasanya ada yang kurang.

Yang saat ini gue takutin adalah dia ngejauh. Gue takut gara2 kemarin dia mergokin gue sama suran pelukan dia ngejauh dari gue, belum lagi ciuman tadi.

"Aaarggghhhh! Bisa gila gue lama2!"










Malam menjelang, setelah pulang dari kampus dan kejadian ciuman di mobil tadi. Rosé langsung mengistirahatkan tubuhnya, dan menetralkan degub jantungnya. Rosé menyadari jika ia mulai menaruh rasa pada suga. Sibuk memikirkan hal itu rosé sampai lupa makan siang, sekarang ia bergegas ke dapur untuk memasak.

Saat tengah asik memotong sayur, tiba2 bell di rumahnya berbunyi.

"Siapa yang dateng malam2 begini" monolog rosé menyudahi acara memotongnya dan langsung bergegas untuk membukakan pintu.

Ceklek

Rosé mengernyitkan dahinya saat menemukan sosok pria paruh baya didepan pintunya membawa kotak berwarna putih

"Selamat malam, apa benar ini alamat rumah mba roséanne"

"Ya benar"

"Saya dari Y&R resto ingin mengantarkan pesanan makanan untuk mba roséanne"

"Maaf, tapi saya tidak memesan makanan dari resto"

"Ini dari mas suga mba"

"Suga?" Beo rose kebingungan.

Drrrtt ddrrttt

"Maaf, saya angkat telpon dulu" pamit rosé pada kurir makanan itu

"Silahkan" jawabnya dengan tersenyum

"Halo"

"Halo, ini gue suga"

"I-iya?"

"Lo udah nerima makanan dari gue?"

"Maaf, tapi kenapa kamu ngirim makanan?"

"Ya gapapa, gue pingin aja. Tlg di terima, gue gak suka di tolak"

"Tapi ini banyak banget"

"Sssttt, cepet lo terima terus dimakan. Besok pagi gue jmput. Good night"

"Ta----"

Tut

Rosé langsung mengalihkan perhatiannya ke kurir makananan tersebut dan menerima kotak makanan yang dibawanya.

My Sunshine (Yoonrosé)  [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang