Dulu, Dylan pernah merasakan sakit hati. Saat Naya berbicara bahwa Dylan tak seperti kebanyakan laki-laki lainnya. Saat itu, Naya meminta sepatu, tapi, Dylan harus mengumpulkan uang terlebih dahulu. Karena untuk mendapatkan lima juta, Dylan harus bekerja selama dua bulan. Akan tetapi, Naya malah marah-marah dia bilang Dylan tak bisa menyenangkan hatinya.
Tentu saja Dylan menerima makian dari Naya, karena apa yang Naya ucapkan memang ada benarnya. Dylan tak bisa membahagiakan Naya.
Mungkin, kekecewaan yang Dylan rasakan sekarang tak beda jauh dengan peristiwa itu. Bedanya, perasaan sekarang lebih menyakitkan. Terlebih, ini tentang Amanda yang menyukai Niko.
Ponsel Dylan bergetar pertanda pesan chat masuk.
Kenzie Lorenzo Quentin
Lo udh tdur blm? Kl blm gue mau video call.
Ada hembusan nafas berat yang keluar dari mulut Dylan. Kenzie meminta Dylan untuk kembali kerumahnya, namun Dylan menolak, dan Kenzie pun memberikan satu syarat agar Dylan tidak boleh menghindar lagi, membiarkan Kenzie mengejarnya, meskipun Kenzie sadar bahwa hati Dylan tak tertuju padanya. Namun, Dylan menyetujuinya. Membiarkan dia membalas perbuatannya karena sudah membuat Kenzie mabuk.
Akan tetapi, masih saja Dylan mengabaikan pesan chat dari Kenzie. Dylan akan berpura-pura sudah tertidur, agar tidak repot-repot menjawab panggilan dari Kenzie.
Meskipun rasa kantuk belum juga ada. Dari tadi, Dylan hanya berbaring menatap langit-langit. Mencoba mencerna lagi apa yang telah terjadi kepadanya. Dylan tidak ingin salah melangkah lagi seperti saat menyeret adiknya ke kematian. Dylan tidak ingin menyesal lagi, ataupun merasa kehilangan lagi. Namun, Dylan juga tak bisa membohongi dirinya sendiri. Bahwa perasaannya pada Niko benar-benar ada. Juga cinta Dylan pada Amanda yang nyata. Dari dulu Amanda adalah teman juga keluarga baru bagi Dylan. Lantas, Dylan tak mampu jika harus mengecewakan Amanda.
Dylan mengusak rambutnya, gusar. Apa yang harus dia lakukan sekarang? Lebih memilih Niko, apa lebih memilih Amanda?
Hingga tak sadar, Dylan terlelap dengan sendirinya.
GamGantenk
Morning bang Dyl. Gw sibuk gw ditunjuk jd presiden bola voli. Tnggu gw gede, love you.
Nicholas
Pagi, semoga hari ini lebih baik. Jaga kesehatan dan jgn smpai mengecewakan.
Kenzie Lorenzo Quentin
Pagi. Lo jgn chatan sm si Agam jg si Niko
Padahal melihat dua pesan sebelumnya Dylan sempat tersenyum, tetapi melihat pesan yang dikirimkan Kenzie wajah Dylan mengkerut. Padahal sebelumnya Kenzie sudah berkata bahwa hanya ketika Dylan bersama Kenzie, ia tak boleh membalas pesan chat atau menjawab panggilan dari Niko dan Agam, katanya biar Dylan menghargai Kenzie. Dylan menyetujui untuk membuat Kenzie tenang. Namun, melihat pesan ini, Dylan jadi geram sekali.
Dylan Byantara
Semangat ya Gam!
Dylan Byantara
Pagi juga, Nik. Jangan marah lagi, ya, semalem aku kepikiran kamu terus.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Story
Short StoryDylan Byantara yang kini hidup sebatang kara karena insiden mengerikan itu lebih memilih kabur dari rumahnya. Lulus SD ia pergi, dan bekerja di restoran yang sudah bangkrut. Bagaimana ia bertahan hidup? Justru teman masa kecilnya yang menyelamatkan...