Assalamualaikum...
Happy Reading 😘
===
Seperti yang sudah dikatakan saat pagi tadi selepas pulang sekolah Annisa, Clara, Ameira, dan Agnis pergi ke taman belakang sekolah untuk mengetahui siapa pengirim coklat dan bunga itu.
"Kita tunggu di sini ya Nis" kata Ameira.
"Iya"
Ameira, Clara, dan Agnis bersembunyi di belakang dinding dekat gudang di situ lokasi yang pas untuk menguping. Annisa melangkahkan kakinya menuju kursi taman belakang sekolah yang sudah diduduki oleh seorang cowok.
"Kira-kira tuh cowok siapa ya?" tanya Clara.
"Mungkin Ace" jawab Agnis.
"Kalo kata gue nggak deh, coba kalian liat postur tubuh Ace gak kayak gitu" kata Ameira.
"Tapi menurut gue itu Ace" kata Agnis bersikeras.
"Mau taruhan?" tawar Clara.
"Taruhan?"
"Iya kalo itu memang Ace Ameira harus traktir kita makan bakso di kantin besok tapi kalo itu bukan Ace Agnis yang harus traktir. Setuju"
"Setuju, terus Ra lo mihak gue atau Ameira?"
"Gue mah golput aja deh"
"Ye enak bener lo"
"Bodo amat"
"Mei lo setuju sama taruhannya?" tanya Clara.
"Iya gue setuju karna gue yakin seribu persen itu bukan Ace" jawab Ameira yakin.
Mereka bertiga sangat memperhatikan Annisa yang kini sudah mendekat ke arah kursi taman.
"Hai" sapa Annisa. Cowok yang sedang memejamkan matanya dengan sebuah headset di kedua telinganya. Cowok itu merasa seseorang berdiri di belakangnya ia melapas headsetnya dan menoleh ke belakang.
Annisa yang melihat itu sontak membulatkan matanya.
"Ka-kak Sandi?"
Clara, Ameira, dan Agnis tak kalah terkejut mengetahui jika yang mengirim itu adalah Kak Sandi salah satu most wanted sekolah.
"Agnis besok traktir kita" kata Ameira senang karna ia menang taruhan.
"Yes besok makan gratis" kata Ameira dalam hati.
"Ya"
"Hiks...besok gue harus bawa duit banyak nih. Nasib uang bulanan gue" kata Agnis dalam hati meratapi nasibnya yang kalah taruhan.
Back to Annisa
"Lo"
"Ja-jadi Ka-kak Sandi yang ngasih ini?" tanya Annisa sembari memperlihatkan coklat dan bunga tersebut. Sandi bangkit dari duduknya berjalan mendekati Annisa.

KAMU SEDANG MEMBACA
GENGSI {END}
Teen FictionSatu kata "GENGSI" yang membuat tiga cowok most wanted plus playboy sekolah hanya bisa mengkode cewek-cewek yang mereka suka dan hanya bisa menggantungkan perasaan cewek-cewek itu ketika mereka sudah peka. Cewek-cewek itu bernama Annisa, Ameira, dan...