ASMARA SANG KAPTEN GARUDA

BAB 34 ( KEBERSAMAAN )

"Kau sudah sampai ?" Tanya Amira ketika dia melihat Asnawi sudah berada di depan meja kasir

Setiap hari jika memang tidak ada latihan ataupun pertandingan pria itu memang selalu menghampiri toko kue tempat Amira bekerja

Dia selalu mengantar jemput gadis itu "sejak kapan kau sampai ?" Tanya Amira "belum lama, sudahlah ayo ikut saya" Asnawi menarik tangan Amira

"Eh tunggu tasku, aku harus mengambil tasku dulu" Asnawi memutar bola matanya lalu Amira segera mengambil tas miliknya

"Sudah kan ? Ayo!" Asnawi kembali memegang tangan Amira lalu mereka segera pergi dari sana

"Kenapa buru-buru sekali sih ? Memangnya kau mau bawa aku kemana ?" Tanya Amira sebari memegang bahu Asnawi karena saat ini posisinya dia sudah berada di atas sepeda motor dengan Asnawi

"Nanti kau juga akan tahu, sebentar lagi kita sampai" jawab Asnawi

Sssrrreeettt...

Asnawi menghentikan laju sepeda motornya ketika dia sudah sampai di tempat tujuannya

Amira melihat tempat itu ternyata itu adalah toko es krim yang baru di buka "ya ampun Asnawi aku kira kau mau bawa aku kemana ternyata kesini ?" Asnawi mengangguk lalu dia memegang tangan Amira dan membawanya masuk ke dalam toko es krim itu

Ketika baru saja masuk Amira langsung membalikan tubuhnya disana sangat penuh sekali dia tidak suka menunggu dan mengantri

"Lihat antriannya panjang sekali aku tidak mau menunggu, ayo kita ke tempat lain saja" ajak Amira namun Asnawi menggeleng "kau tunggu saja disini"

Asnawi masuk ke dalam kerumunan itu dia juga melambaikan tangan ke arah gadis yang tengah menjaga kasir itu

"Luna!" Seru Asnawi lalu gadis itu mengangguk dan mengambilkan es krim pesanan Asnawi

"Gomawo Luna" gadis itu tersenyum dan mengangguk "bagaimana bisa kau-"

"Sudahlah jangan banyak tanya yang penting kita tidak usah mengantri kan ? Ayo sekarang kita ke taman saya ingin memakan es krim ini segera" ucap Asnawi yang dijawab anggukan oleh Amira

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih lima belas menit mereka sampai di taman kota itu mereka duduk di sebuah kursi taman sebari memakan es krim

"Kau sangat menyukai es krim ini ya ?" Tanya Amira "ya saya sangat suka" jawab singkat Asnawi "kenapa ? Oh iya aku tahu kau bukan suka dengan rasanya kan tapi kau suka karena kasir dari toko es krim ini sangat cantik kan ? Dasar pria!" Tukas Amira yang berhasil membuat Asnawi terkekeh

"Kau cemburu ?"

Deg!

Amira terkejut ketika dia mendengar pertanyaan Asnawi "hah ? C-cemburu ? Siapa yang cemburu ? Tidak! Aku tidak cemburu!" Tukas Amira

"Sudahlah akui saja, lagian dia bukan siapa-siapa saya, saya hanya mengenal dia ketika saya membeli es krim nya, sebelum memiliki toko dia dulu menjajakan es krim nya keliling" jelas Asnawi

"Wah dia hebat ya dari yang awalnya penjual keliling menjadi punya toko besar" Asnawi mengangguk dia menatap wajah Amira

Ketika dia melihat noda es krim pada pipi Amira dia mendekat ke arah gadis itu hingga membuat Amira menjadi salah tingkah

Asnawi mengusap sisa es krim yang berada di pipi Amira itu mata mereka bertemu dan saling menatap satu sama lain

"Kenapa jantung saya menjadi berdebar seperti ini ?" Asnawi bertanya pada dirinya sendiri dari dalam hati "terimakasih" ucap Amira yang berhasil menyadarkan mereka dari alam pikiran mereka masing-masing