(SEBAGIAN CAPTER DI FRIVAT FOLLOW DULU AGAR BISA MEMBACA!)
Kodrat seorang perempuan adalah dikejar bukan mengejar. Tapi berbeda dengan Thiya ia mengejar kaka kelas nya yang mencintai orang lain. Sampai akhirnya ia di jodohkan dengan santri.
Apalagi...
Jangan lupa tekan tombol bintang dan banturamaikan dengan mengomen di setiap paragraf 🥰
Bantu Rara dengan kasih vote ya, karena Vote itu gratis gak bayar ^^
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🦋🦋🦋
"THIYA." Teriak Rahman setelah beberapa kali meneriaki nama istri nya. Suara nya terdengar parau karena sedari tadi berteriak. Ia tak peduli kalau nanti suara nya hilang, yang terpenting ia harus menemukan istri tercinta nya itu.
"Lo mau minum?" Tanya Kelvin kepada Rahman, Kelvin merasa cemas saja karena sedari tadi Rahman tak berhenti nya meneriaki Nama Thiya hingga membuat suara nya berubah menjadi parau.
"N-nggak, gue cuman mau ketemu Thiya." Tolak Rahman dengan suara serak.
"THIYA, INI GUE ZOYA, LO DIMANA." Teriak Zoya khawatir.
Duar!
Zoya tersentak saat mendengar suara petir yang begitu nyaring dari langit, ia menutup Telinga nya sambil berjongkok.
Rahman dan Kelvin menatap Zoya yang seperti nya takut dengan petir, awal nya Kelvin ragu untuk ini, tapi ego nya ia jauhkan sejauh mungkin lalu mencoba membangun Zoya agar berdiri.
"U-udah nggak usah takut, ada saya dan Rahman disini." Tutur Kelvin sedikit gugup.
"Kamu takut petir ya?" Tanya Kelvin hati hati.
Zoya mengangguk pelan. "Sa-saya t-takut banget pak." Jawab Zoya dengan suara yang bergetar.
Setetes air jatuh mengenai pipi Kelvin, Kelvin menatap ke atas. Hujan sudah turun dengan perlahan, sampai melebat.
"Kita harus neduh dulu." Putus Kelvin.
Rahman dan Zoya hanya bisa mengangguk dan mengikuti Kelvin yang sudah berjalan duluan.
🦋🦋🦋
Seorang gadis sedang berjalan dengan lesu, ia tak tau arah. Ia tersesat di dalam hutan ini, matanya sedari tadi mengeluarkan cairan bening yang jatuh ke pipi tirus nya.
"Rahman, aku takut." Lirih Gadis itu yang tak lain adalah Thiya.
Tubuh nya basah kuyup karena Air hujan yang jatuh dengan deras nya.
