Y/n POV...
Hai, beberapa hari ini aku sibuk. Harus kembali ke Indonesia, karena ada kecelakaan kecil dari kafe. Namun 2 hari mendekati ulang tahunnya, aku menyempatkan diri untuk kembali ke Korea untuk memberikan nya kejutan. Aku tidak tahu apakah kejutan yang aku buat bisa berhasil.
Aku dan para army membeli pernak-pernik ulang tahun dan mulai menghias. Aku dapat memasuki apartemen miliknya, karena aku memiliki akses masuknya. Saat hendak menghias, pada Army enggan untuk masuk, karena itu privasi. Jadi aku menghias apartemen itu seorang diri.
Army lainnya memiliki rencana lainnya. Mereka menghias pesta di Drom Bangtan. Para Army menginginkan ku untuk fokus kepada apartemen dan membiarkan kejutan itu dihadiri keluarga ku dan keluarga Seokjin. Aku tidak habis pikir dengan kebaikan para Army. Mereka mendukung dengan sepenuh hati mereka. Aku hanya bisa mengucapkan 'terimakasih' dan tidak bisa membalas Budi mereka.
Beberapa hari yang lalu, Kim Seokjin menginginkan ku tentang ulang tahunnya. Namun aku tidak menjawabnya, aku mengabaikannya sebagai bagian dari kejutan. Mungkin itu semuanya akan sedikit membuatnya kesal.
Hari H telah tiba, Seokjin-oppa dalam perjalanan pulang ke Korea tepat di hari ulang tahunnya. Aku hanya cukup berdiam diri diapartemen sembari menunggunya.
Seokjin POV....
Huf, aku sangat sibuk di Jepang. Saat semuanya sudah beres, aku dapat bernafas dengan normal. Hari ini hari ulang tahun ku dan hari kepulangan ku dari jepang. Banyak Army yang menyambut ku di bandara dan menyapa kami (Bangtan) dengan ramah.
Hari ini aku akan mampir ke dorm bersama member lain untuk beristirahat sejenak dan membuat pesta kecil di dorm. Aku tidak tahu pasti apa yang mereka siapkan di waktu yang sibuk.
**********
Saat aku memasuki Drom, aku melihat para army menyambut ku dengan ucapan ulangtahun yang menggema, memenuhi ruangan. Aku memeluk mereka satu persatu untuk berterimakasih karena sudah menyempatkan membuat kejutan dan hiasan di dalam dorm. Aku sedikit merasa kurang, karena Y/n benar-benar tidak hadir. Tapi tak apa, itulah resiko dari pasangan berbeda negara.
Mereka menyanyikan lagu ulangtahun dan memintaku untuk meniup lilin.
"Gomawo Yeorobun untuk semuanya!"
"Aiishh, gwaenchanhna Oppa!" Heboh Yon Roe.
Mereka mengajakku untuk minum-minum. Yang membuatku tidak lupa adalah melakukan Live bersama Army Online. Banyak yang mengucapkan selamat ulang tahun dan memberikan doa terbaik untukku.
Setelah melakukan Live, aku kembali berkumpul dengan mereka yang sedang asik berbincang dan bermain sesuatu. Sebenarnya ada sesuatu yang harus aku katakan kepada mereka (Army). Pada member harus siap mengatakan ini kepada Army, semuanya harus segera dikatakan sebelum hari H tiba.
"Army... sebenarnya dalam waktu dekat ini..."
"Oppa..."
************
Aku kembali ke apartemen karena Orang tuaku menyuruhku ke apartemen untuk merayakan hari ulang tahunku dengan sederhana. Tanpa menunggu waktu, aku kembali ke Apartemen dan berpamitan dengan Army dan para memyyang berada di dorm.
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL JEALOUSY
FanfictionKim Seokjin telah jatuh cinta dihari pertama bertemu dengan seorang army saat para Menager menggelar suatu acara untuk army dari berbagai dunia. Seketika Jin dibuat salah tingkah saat melihat army itu. Seokjin mulai bersikap aneh, dan menjadi dingin...