Hari ke tiga
Pagi ini semua member bangtan ingin memberikan kejutan kepada para army kesayangan mereka. Mereka mendatangi kamar para army dan menunggu mereka sampai keluar. Jika mereka mendengar suara pintu di kamar army, mereka langsung mendekati pintu itu dan mengejutkan nya.
Target pertama adalah Nomuke . Cewek blesteran Jepang dan Korea ini sangat terkejut, saat para bangtan menyapanya dengan membawakan bunga tulip berwarna ungu, yang menandakan kasih sayang mereka kepada Army kesayangan nya." Selamat pagi , kesayangan bangtan!" Ujar Bangtan dengan serentak.
"Arigatogosaimastu ,Oppa!" Seru Nomuke dengan kebahagiaan yang tak terbendung lagi. Nomuke langsung pergi begitu saja ,karena tak tahan dengan jantungnya yang berdegup kencang.
"Kiyowo!" Seru Taehyung dan J-Hope secara bersamaan.
"Ya!, Pintu si kembar bergerak!" Seru RM dengan pelan. Mereka langsung bergegas menuju ke depan pintu yang dimaksud RM. Tak butuh waktu lama, pintu itu terbuka dengan lebar.
"Good morning, my Army!" Seru member Bangtan dengan memberikan dua rangkaian bunga tulip ungu.
Tak tanggung-tanggung, cewek kembar yang sudah menetap di korea 3 tahun yang lalu ini, berteriak dengan keras saat diberi kejutan oleh Bangtan."WAH! ,KMAWO BANGTAN!. JINJA KMAWO!!"
"SARANGHE!" Setelah mereka berdua berteriak seperti itu, mereka langsung memeluk tubuh RM dengan cepat. Member Bangtan lainnya langsung menjauh, sebelum itu terjadi pada mereka.
"I..iya, sama-sama." Ujar RM dan melepas paksa pelukan mereka. Lalu si kembar itu langsung pergi karena malu. Member Bangtan lainnya tak bisa membendung tawa mereka setelah melihat semuanya .
"Wah ,jinja!" Desah RM.
"Telinga ku sakit, hyung.." keluh Jungkook dengan memegang telinganya yang agak memerah.
"Telinga mu masih bisa merasakan sakit, klo aku sudah mati rasa!" Pekik RM.
"Hyung marah sama kookie?" ujar Jungkook dengan cemberut.
"Udahlah kook, wajar klo Hyung marah." Ujar Taehyung.
"Telinga ku juga sakit." Ujar Suga.
"Hai Sonya!, Good morning !" Ujar Seokjin yang langsung menghampiri Sonya yang baru saja keluar dari kamarnya tanpa member Bangtan lainnya yang sedang berbincang. Seokjin memberikan bunga tulip itu dengan membungkuk kan badannya, seolah dia melamar Sonya.
"Khamsamidha, Kim Seokjin!" Ujar Sonya dengan sopan lalu dia pergi.
"Semoga menjadi pagi yang indah untukmu!" Teriak Seokjin diakhir. Lalu ia kembali berkumpul dengan Bangtan lainnya dengan wajah marah.
"Kalian masih ingin berbincang sendiri?!" Ujar Seokjin, dengan menunjuk kan sifat tegas sebagai member tertua mereka .
"Maaf Hyung...." Ujar mereka semua.
"Apa yang kalian lakukan di wilayah army?" Tanya Yon Roe yang tiba-tiba datang dihadapan mereka.
"Ah Yon Roe!. Selamat pagi!. Ini untukmu!" Ujar J-Hope dengan memberikan bunga tulip itu tanpa menghadirkan kejutan yang sama dengan army lain.
"Khamsamidha , semuanya!" Ujar cewek blesteran Thailand korea itu yang agak terkejut.
"Apa kalian sudah memberikan bunga ini juga kepada Seon Han Na dan Y/n?" Tanya Yon Roe.
Member Bangtan langsung bingung sekaligus panik, bagaiman mereka bisa tak sadar. "Mereka kan belum keluar," ujar Suga.
"Aku sudah melihat nya tadi, mereka berdua pergi bersamaan. Mereka sedari tadi melihat kalian, entah berapa lama mereka berdiri disitu." Ujar Yon Roe.
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL JEALOUSY
FanfictionKim Seokjin telah jatuh cinta dihari pertama bertemu dengan seorang army saat para Menager menggelar suatu acara untuk army dari berbagai dunia. Seketika Jin dibuat salah tingkah saat melihat army itu. Seokjin mulai bersikap aneh, dan menjadi dingin...