Kelas Hutan

134 57 14
                                    

🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Sebelum itu iya ingin ke kantin terlebih dahulu untuk membeli minuman sebab ia sudah sangat haus

~~~~~

Selasai membeli minum Syeilla langsung pergi ke kelas nya untuk bertemu dengan teman-teman nya dan juga ia ingin beristirahat .

Sebab ia sangat lelah membersihkan Toilet tersebut.

Ia memasuki kelas dengan cara menendang pintu sekeras mungkin (sangat sopan bukan🤗).

"Assalamualaikum ya ahli kubur!!" ucap Syeilla teriak.

"Waalaikunsallam ya ahli neraka!!"ucap Azka yang tidak kalah teriak nya.

"Astaghfirullah Akhi kok gitu sih ngomong nya,dedek tuh gak bisa di giniin." ucap Syeilla dengan dramatis.

"Dih sok iye lo kembaran mimi peri."ucap Azka sengit.

"Woy syeil."panggil Aldara selaku sekretaris kelas.

"Ha,apa dar?"tanya Syeilla.

"Lo kalau buka pintu bisa pelan gak hah,kalau rusak tuh pintu gimana.Lo kira nih kelas hutan seenak jidad lo buka pintu."oceh Aldara.

Aldara termasuk murid yang sangat judes terlebih lagi berjabat sebagai sekertaris di kelas.

"Eheheh ampun ndoro ratu,kaki gua tadi reflek pengen nendang pintu,ntar kalo tuh pintu rusak tinggal suruh Sugar Dedy lo yang beli dar,kan beres."ucap Syeillq dengan enteng.

"Sugar Dedy pala lo,lo kira gua cewek apaan hah!"ucap Aldara dengan sedikit emosi.

"Wih gak usah bawak kepala gua dong dar,orang yang salah kaki gua kok bukan kepala gua."ucap Syeilla tidak terima.

"Halah bacod lo Syeil."ucap Aldara sini.

"Key,Na,lo berdua ngapain?"tanya Syeilla kepada kedua temannya.

"Lagi nguli nih Syeil."ucap Ellena yang sedang menulis "Widih yang bener Na?"sambung Syeilla.

"Buta mata lo!"ucap Ellena ngegas jelas-jelas Ellena sedang menulis.

"Gua cuman nanya kok lo ngegas sih Na."ucap Syeilla ke Ellena,Dan Syeilla pun melirik ke arah Keyla "Key lo kok diem aja sih?."tanya Syeilla ke Keyla.

Keyla yang di tanya pun hanya diam saja tanpa menjawab pertanyaan Syeilla jangan kan menjawab melirik Syeilla aja enggak.Syeilla pun menepuk bahunya Keyla "Key,lo punya telinga gak sih!"ngegas Syeilla.

"Ha,apa Syeil?"tanya Keyla sambil melepas Handset yang menempel di telinganya.

Syeilla yang melihat itu hanya bisa mengelus dada pantas saja dari tadi Keyla hanya diam biasanya dia yang paling ribut di kelas.
"Pantesan gua ngajain ngomong lo gak jawab, rupanya tuh telinga lo sumpelin!"Kesal Syeilla.

"Eheheh maap Syeil,gua tadi lagi denger lagu."ucap Keyla cengengesan memperlihatkan giginya yang berjajar rapi.

"Kamp..."belum sempat Syeilla menghabiskan ucapan nya tiba-tiba Alvaro memotong"Woy an*ing diam lo semua gua lagi main game nih,woy Evan lo bisa gak sih mainnya kan kalah nih go*lok!!!"ucap Alvaro ngagas .

The Same DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang