Vanya Lagi.

9.9K 602 15
                                    

Dia temen Gue, Urusan dia
Urusan Gue juga. -Keira.
.
.
.
.

............

Hari ini Keira sengaja berangkat Lebih awal Kesekolah, Alasanya tentu karna Abang-abangnya, Gadis itu Masih Males Buat ketemu Mereka, jangankan Ketemu, Tegur sapa Aja Keira Ogah.

Kelas tterlihat Masih sepi, Baru beberapa Meja dan Kursi yang sudah Diisi oleh Pemiliknya, Dan yang lainya Masih Kosong. Gadis itu berniat Tidur lagi, Karna Semalam dia Begadang, Karna Berantem dan adu mulu sama Abang-abangnya Sampe lupa Waktu.

Keira Mulai Menelungkupkan wajahnya Diatas meja, dan lengannya dia gunakan Sebagai Tumpuan. Ketia Dia Hendak Masuk kealam Mimpinya, sebuah Ketukan meja pelan Membuatnya berdecak Sebal.

Tukk tukk

"Ck" Keira Berdecak sambil Mengangkat Wajahnya menatap Pelaku yang menggangunya, Terlihat seorang Gadis Tengah Menunduk dihadapanya.

"Kenapa?" Tanya Keira sembari membenarkan posisi duduknya menjadi Tegak.

"Eungg ini, Aku mau Balikin Buku Kamu, Tugas kamu Udah aku kerjaiin semuanya, Kalau ada Salahnya aku Minta maaf ya, Aku udah Berusaha Sebaik Mungkin Buat ngerjain Tugas kamu." Ujar Gadis itu panjang lebar, Dan Masih Setia Menununduk, Zara Safira Namanya.

Keira menyergitkan Keningnya Bingung " Kapan gue nyuruh Lo ngerjain Tugas Gue?"

"Udah Lama, S-sebelum Kamu Kecelakaan" Ucap Zara Lirih.

"Ohh Oke" Keira lalu Menerima Bukunya Itu.

Zara yang hendak Melangakah Pergi, Dicegah oleh Keira, Gadis itu mengenggam Pergelangan Tangan Zara, terlihat Zara sedikit Terkejut dan Semakin Menunduk.

"Makasih Ya Zar, Dan Ya!Maaf Gue dulu sering Nyusahin dan Selalu Buat Lo tertekan" Ujar Keira Sambil Tersenyum Kearah Zara.

Perlahan Zara mengangkat Wajahnya, Menatap Keira yang tengah Tersenyum Kearahnya, Zara lalu membalas Senyuman Itu.

"Kamu Gak Pernah Nyusahin Aku Kok!!Aku malah Seneng Kamu Repotin, Jadi aku Bisa Berguna Buat Orang di Sekitar Ku!" Ucap Zara.

Keira Terkejut Atas Perkataan Gadis didepanya, Kenapa Ada gadis Sepolos, Senaif dan Selugu Zara. Reina Mulai berfikir jika Keira Bodoh Kalo nyia-nyiaiin gadis Sebaik dan Sepolos Zara.

Zara Lalu Melangkah Kembali ketempat Duduknya, terlihat senyum dibibir gadis itu Masih terbit, Belum luntur Sedikit pun.

Keira Yang ingin Kembali Menidurkan Wajahnya Diatas Meja, Kembali dikagetkan Dengan Suara Nyaring Bella yang Tiba-tiba Datang dan Teriak disamping Keira.

"Woii Ra!! Tumbenn Lo berangkat Pagi? Anjayyy Haruss diDokumentasikan Ini mahhh!! Seorang Keira Berangkat Pagi!!" Heboh Bella yang Baru datang, Dan langsung Duduk Disamping Keira.

"Ckk! Bacot bat Lo pagi-pagi!"

"Ketus Bat Lo pagi-pagi"

Keira menatap Datar kearah Temannya Itu, "Gue mau Tidur Bisa gak Lo gak Berisik?!"

Bella mengangguk, Mungkin Mood Temanya itu sedang Tidak Bagus, Jadinya dia Memilih Buat Diam, Dari pada Diamuk Singa Betina.

Keira lalu Melanjutkan Tidurnya Yang sempat Keganggu, Bahkan Ketika Guru masuk Keira Masih Setia Tertidur. Posisi Meja Keira Yang Ada dibarisan Belakang, Membuat Gadis itu Tidak Terlihat, Jadi Gurupun Gatau Jika dia Tertidur. Sampai pelajaran Ketiga Keira Masih Tertidur.

.........

Keira Kini telah Berada Dikantin Bersama Bella, Memakan Makanan Fav-nya, Nasi Goreng. Setelah Tidur tiga Jam. Gadis itu Bangun Ketika Bell istirahat Berbunyi, Berhubung Dia belum Makan dari Rumah, Keira Memutuskan Langsung Melangkah Kekantin.

This Is Not Me. (On going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang