Keesokan harinya...
05.25
Entah apa yang terjadi pada Raen sehingga anak itu sudah terbangun sepagi ini Raen langsung pergi ke kamar mandi untuk cuci muka lalu kembali ke kamar
"Daddy masih bobo ya"
"Lama banget si bangunnya" ucap Raen lalu duduk di sofa kamar
"Kenapa itu bocah sudah terbangun sepagi ini?" batin Reon karena mendengar suara Raen
"Pura pura tidur aja lah"
"Daddy kok ngga bangun bangun si" ucap Raen lalu jalan ke arah Reon dan merangkak ke atas badan Reon
Raen mencubit hidung mancung Reon
"Akhh Raen" ringis Reon ketika merasa hidung nya tercubit
"Hehehe" Raen hanya tersenyum sambil memperlihatkan giginya
"Tumben sekali kau sudah bangun" ucap Reon
"Mau ice cream" cicit Raen pelan
"Daddy tidak dengar"
"Raen mau ice cream" ucap Raen kini dengan lebih keras
"Masih terlalu pagi buat ice cream Raen" tolak Reon
"Ngga apa"
"Ngga apa gimana"
"Kata orang orang, kalau kau makan ice cream pagi pagi nanti makan nya di temenin hantu" bohong Reon
"Ish ngga jadi sekarang deh, aku mau lanjut bobo aja"
"Tapi nanti siang boleh yaa" ucap Raen lalu merebahkan dirinya di samping Reon
"Sebell menapa juga hantu ada didunia"
"Kan aku jadi ngga bisa makan ice cream" gumam Raen lalu menyembunyikan kepalanya di bawah selimut
****
Setelah Raen tertidur pulas
Reon bangun dan berjalan ke arah kamar mandi untuk mandi (yaiyalah mandi yakali mau main basket)
Reon sudah selesai membersihkan diri dan sedang mengeringkan rambutnya
Reon mengeringkan rambutnya di dalam kamar mandi agak suara dari hairdryer tidak mengganggu tidur Raen
Lalu Reon kembali ke kamar untuk mengecek Raen
"Masih tidur, pasti bangun nya masih lama" ucap Reon sambil membenarkan selimut Raen
Lalu Reon berjalan ke arah ruang kerjanya untuk menyelesaikan pekerjaan nya walaupun dia bos dia tetap melaksanakan tugasnya sendiri dak tidak membebankan karyawan dan karyawati nya
Reon bergulat dengan kertas kertas itu sampai hampir 5 jam
Dan sekarang sudah jam 10.30
Tiba tiba..
Ceklek
Suara pintu di buka dan disana menampilkan Raen yang baru saja bangun tidur dengan wajah bbantalnya dan rambut acak acakan
"Daddy~" panggil Raen sambil masuk ke ruangan Reon
"Kenapa?"
"Ice cream?"
"Tidak"
"Aaaaa kenapa?"
"Kau mau makan dengan keadaan seperti ini?" ucap Reon sambil menunjuk dari atas sampai bawah
"Kenapa emangnya?"
"Jelek, kau masih bau"
"Ish mana ada"
"Ada, kau belum cuci muka dan mandi kan"
"Belum hehe"
"Yasudah sekarang pergi ke kamar mandi lalu mandi, setelah mandi baru kau boleh mendapatkan ice cream"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌ine | ReonRaen
RomanceRaen Zevallo adalah seorang remaja polos dan lugu berusia 14 tahun, yang mau tak mau harus rela dibawa oleh seorang pria demi hutang ayahnya yang lumayan banyak. Dan, Reon Ganendra adalah seorang pria mapan, gagah dan berwibawa. Pada awalnya ia ingi...
