Raen terbaring di kasur rumah sakit, masih dalam keadaan pingsan karena cairan itu
*flasback
Beberapa menit setelah Lio keluar dari toilet ada 2 orang pria yang sedang berjalan jalan di sanaPria yang lebih kecil dan pendek dia ingin pergi ke toilet dan meminta ijin kepada pria yang lebih tinggi dan besar
"Jen aku ke toilet dulu ya" ucap sang pria kecil
"Hati hati" ucap pria yang lebih tinggi lalu duduk di dekat toilet
Sesampainya di toilet pria kecil itu melihat seorang anak kecil dalam keadaan pingsan dan langsung lari dan teriak ke arah pria tinggi itu
"JENO JENO JENO DIDALEM ADA ANAK KECIL LUCU, TAPI DIA PINGSAN" teriak pria kecil kepada Jeno
"Pelan pelan Renjunku, sekarang bicara yang bener dulu" ucap jeno sambil memberikan air minum yang mereka beli
Glek glek glek
Renjun meminum airnya lalu menceritakan tentang kejadian itu
"Sekarang dia dimana?" tanah jeno
"Masih di dalem lah! Udah tau aku keluar dari toilet sendirian, gimana si" omel Renjun kepada jeno
"Kenapa ga di bantuin sayang"
"Takut, ayo bareng bareng aja" ajak Renjun lalu menarik lengan Jeno untuk masuk ke toilet
Jeno melihat ke arah Raen sambil melihat keadaan di sekitar nya
"Jen dia cewek? Kok bisa masuk ke toilet cowok sih?" tanya Renjun ke pada Jeno yang sedang mengamati
"Dia cowok deh kayanya, soalnya tepos ay kaya kamu" ucap Jeno sembari tertawa
"Biarin lah, tepos tepos gini bisa bikin kamu berdiri juga" ucap Renjun
"Yaudah yaudah ayo bantuin dia" ucap Jeno sambil berjongkok
"Dibawa kemana?" tanya Renjun
"Ke tukang tambal ban, udah tau orang pingsan dibawanya kemana"
"Kerumah sakit"
"Ya itu tauuuu" ucap Jeno agak geram
"Yaudah ayo"
"Kamu yang gendong ya" sambung Renjun"Kalo kamu yang gendong nanti bisa bisa jatuh bareng lagi" ejek Jeno
"JENO" teriak Renjun sambil menarik rambut Jeno
"Iya sayang iya ampunn" ringis Jeno
Noren sudah berada di mobil dan sedang menuju ke arah rumah sakit
"Jeno ini cewek" ucap Renjun sambil menekan nekan pipi Raen
"Cowok sayang"
"Tapi dia cantik"
"Kamu lebih cantik"
"Stop basa basi yang basi mending sekarang fokus ngemudi" ucap Renjun setelah melihat ke arah kaca bahwa pipinya memerah
"Hahahahaha" Jeno tertawa sambil mengejek
Mereka sudah sampai di rumah sakit
Dan Renjun turun dalam keadaan panik
"SUSTER SUSTER SUSTER BANTU ADEK SAYA, eh bukan, BANTU ANAK SAYA, eh bukan juga, YAUDAH TERSERAH INI SIAPA YANG PENTING BANTUIN DIA BIAR SIUMAN" ucap Renjun sambil menggegerkan satu RS
"Sayang... Dilihatin" ucap Jeno sambil menutupi wajahnya dengan telapak tangan nya
"Lah bodoamat, mulut mulut gue kok lo yang sewot" bantah Renjun
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌ine | ReonRaen
RomanceRaen Zevallo adalah seorang remaja polos dan lugu berusia 14 tahun, yang mau tak mau harus rela dibawa oleh seorang pria demi hutang ayahnya yang lumayan banyak. Dan, Reon Ganendra adalah seorang pria mapan, gagah dan berwibawa. Pada awalnya ia ingi...