16. Mas Asrul

3.8K 409 0
                                    

Kali ini entah mengapa Raden duluan tiba dirumah daripada Radin. Bahkan keadaan rumah sangat sepi seperti tidak berpenghuni selain silih bergantinya para pembantu yang sibuk dengan kerjaan masing-masing.

"Mana mama?" Monolognya. Langkah kakinya berlanjut sampai ke dapur, Mungkin saja Bi Ara bisa membantunya mendapatkan jawaban.

Didapatinya Bi Ara sedang memunggunginya, Sibuk dengan masakannya. Raden tersenyum teduh sekaligus jahil, Lantas berjalan pelan menghampiri wanita paruh baya itu.

"Bibi!!" Teriak Raden mengagetkan dari belakang.

"Astaghfirullah!" Pekik Farah.

Farah tersentak, Terus mengusap dadanya berkali-kali guna meredahkan detak jantungnya. Dengan kesal berbalik dan mencubit pipi Raden gemas.

"Tuan Muda ini ya..., Bibi kan sudah tua, Nanti kalau bibi jantungan bagaimana?"

Raden nyengir kuda, "Tenang Bi, Ntar tinggal Aden bawa ke rumah sakit" Jawabnya santai.

Wanita itu mendengus geli, "Ada-ada saja Tuan muda, Eh... Kenapa tidak ganti baju? Sana ganti baju nanti habis itu baru kemari lagi terus makan" Titahnya.

"Males Bi, Oh iya Mama sama papa kemana Bi?" Tanya Raden.

Farah diam sejenak, "Gak tau Tuan muda, Soalnya dari tadi bibi di dapur terus" Jawabnya seadanya. Sebab Farah sendiri memang tidak tau apa yang dibicarakan oleh majikannya di ruang tamu tadi.

Raden manggut-manggut, "Ooh, Gitu ya... Yaudah Bi, Siapin Aden makanan ya Bi" Farah terkekeh kecil serta mengangguk.

Segera dia menghidangkan makanan di meja yang saat ini sudah diduduki Raden yang saat ini masih lengkap dengan seragam sekolahnya.

"Ayo makan bareng Aden Bi" Ajak Raden ketika melihat Farah hendak kembali ke dapur.

Farah dengan cepat menolak, "Tuan muda makan sendiri saja, Bibi balik ke dapur mau masak lagi buat yang lain soalnya belum pada makan semua" Celetuknya seraya buru-buru pergi sebelum anak itu merengek dan memohon lagi padanya.

"Bi Ara!... Bibi! Ah, Si Bibi gak asik!" Ucapnya sebal. Bahkan menyendok nasi pun Raden masih mengomel tidak jelas karena kesal dengan penolakan Farah.





Mau tahu kelanjutannya? Silahkan lanjutkan membaca berbayar di aplikasi Karyakarsa☺️ Linknya sudah saya taruh di wall paling atas (≧▽≦)

MY HUSBAND'S AN UGLY CAUCASIAN!! (Mpreg) (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang