[END] Warning 21+!!
"Pasal 284 KUHP, selama belum ada perubahan pada pasal tersebut, maka apa yang akan kita lakukan sah dimata hukum, kecuali diantara kita sudah terikat pernikahan." ucap Kalandra tegas dengan pasal-pasal yang keluar dari mulut man...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kalandra membelokkan mobilnya ke jalan cepat yang hampir tidak pernah dilewati orang karena jalanannya sepi, gelap, dan sangat rawan begal, tapi dia sama sekali tidak takut masalah itu. Mobilnya melaju di jalanan yang kanan kiri hanya ada persawahan dan ladang tebu tinggi-tinggi, untungnya tidak ada kejadian apapun, mereka sampai di jalan raya dan segera pulang, tapi Kalandra tidak mengantarkan Kanaya pulang ke rumah, melainkan melipir ke apartemennya.
Mobil Kalandra sampai di basement apartemennya, mereka berdua masih di dalam mobil, Kanaya bingung karena dia tidak memakai dalaman, dia malu kalau harus memakainya di depan Kalandra.
"Kenapa?." tanya Kalandra karena Kanaya tidak juga melepaskan sabuk pengaman yang dipakai.
"emmm itu, eemm." Kanaya bingung harus mengatakan apa yang dia inginkan.
"tidak perlu di pakai." Kalandra mengambil paper bag yang ada di bawah kursi penumpang belakang dan memberikan pada Kanaya. "masukan sini." ucap Kalandra memberikan paper bagnya pada Kanaya.
"terus gue pake apa kak?." tanya Kanaya bingung, roknya sangat pendek.
"tidak perlu, kita hanya naik sampai ke lantai lima, bukan mau jalan-jalan di tempat umum, apartemennya juga sepi jam segini." ucap Kalandra menjelaskan pada Kanaya.
Kanaya pun mengangguk dan lekas melepaskan sabuk pengaman nya, Saat akan membuka pintu, di seberang Kalandra memarkirkan mobil terlihat seorang gadis yang sangat dikenali Kanaya, yaitu Merlin yang memakai pakaian sangat seksi berjalan dengan seorang pria paruh baya seumuran ayahnya.
"itu Merlin." ucap Kanaya karena melihat Merlin, namun saat akan membuka mobil, Kalandra menghentikan tangan Kanaya dan menatap gadis itu sambil menggeleng. Hingga Merlin menghilang masuk ke dalam lift.
Kanaya dan Kalandra masih diam di dalam mobil, Kalandra menarik nafasnya kemudian mulai berbicara. "Gue tinggal lama disini Nay, gue juga bingung kenapa lo temenan sama Merlin sejak awal, gue pikir kayaknya nggak ada masalah juga karena sampai sekarang persahabatan kalian baik-baik saja dan selalu dijalan yang benar. Tapi lo harus tau kalau disini akan beda dengan lo yang ada di kota C, yang pacaran menurut hukum kita itu bukan zina kalau salah satu atau keduanya belum terikat pernikahan, tapi kalau disini sudah banyak yang melanggar pasal 284. Salah satunya Merlin, dia bukan ayahnya kayak yang lo bayangin."
Pasal 284 yang dimaksud dalam hal ini adalah yang termuat pada ayat (1), sedangkan pasal 284 sebenarnya ada lima ayat. Pasal 284 Ayat (1) berbunyi sebagai berikut :
Diancam dengan pidana penjara paling lama sembilan bulan apabila :
1. a. seorang pria yang telah kawin yang melakukan gendak (overspel), padahal diketahui bahwa pasal 27 BW berlaku baginya, (gendak itu selingkuh, jadi ayat (1) angka 1 a ini menjelaskan bahwa ada kaitannya dengan pasal 27 kitab undang-undang hukum perdata yang berbunyi "seorang laki-laki hanya boleh menikah dengan seorang perempuan atau sebaliknya. Mereka yang tunduk pada pasal ini tidak boleh berzina dengan orang lain. kalau melakukan berarti dapat dipidana"
