Only You

19.9K 469 8
                                    

Ceritanya banyak banget nama tokoh-tokoh baru, tapi fokusin aja ke beberapa tokoh penting, Kita udah sampai di part 53 tapi ceritanya masih agak panjang, jadi aku akan update lebih sering.

Sebelum masuk ke cerita, gambar ini akan menjadi gambaran main cast dari inti sampai pendukungnya, jadi mohon di buka gambarnya. Terimakasih

 Terimakasih

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sore hari disaat matahari mulai menenggelamkan diri bergantikan malam, mereka semua baru menyelesaikan kegiatan setelah sebelumnya menghabiskan waktu singkat di warung dekat sekolah dasar tersebut untuk makan siang dan mengobrol

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sore hari disaat matahari mulai menenggelamkan diri bergantikan malam, mereka semua baru menyelesaikan kegiatan setelah sebelumnya menghabiskan waktu singkat di warung dekat sekolah dasar tersebut untuk makan siang dan mengobrol. Kalandra berjalan menuju ke motornya sambil menghisap rokok yang tinggal sedikit, dia membuang puntung rokok tersebut dan mengambil helmnya untuk dipakai. Tiba-tiba Kayla datang menghampiri, padahal dibelakangnya juga ada Kanaya yang akan ikut naik motor dengan Kalandra kembali.

"Nay, lo ngikut mobil sama Kak Jovan aja ya." Ucap Kayla yang membuat Kalandra melepaskan helmnya kembali.

"Lo aja yang naik mobil sama Jovan, lo kan nggak bisa naik motor Kay." Jawab Kalandra dingin, karena Kalandra tidak ingin berdebat lagi di jam segini perihal kendaraan pulang, dia sendiri sudah lelah seharian perjalanan walaupun Kanaya membuatnya semangat lagi.

"Bisa Kak!." Kayla mulai ngeyel.

"Itu helm punya gue Kay, lo kan nggak bawa helm, gue nggak bisa berbagi sama orang lain." Ucap Kanaya yang menarik perhatian Kayla dan Kalandra didepannya, apalagi saat Kanaya mengatakan hal itu dengan wajah tanpa ekspresi.

KELAS ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang