11

4.8K 439 1
                                    

Taehyung menatap gadis dipelukannya dengan cukup erat. Beberapa kali pria itu juga mengecup kepala Jennie yang tersembunyi kearah dadanya.

Tadi setelah perdebatan panjang mereka akibat Taehyung yang menghilang tanpa kabar, berakhir dengan Jennie yang menangis dan akhirnya tertidur.

Taehyung merasa begitu bersalah. Diawal hubungan mereka, ia telah berjanji tidak akan membuat Jennie menangis karnanya.

"Maaf, Jen. Aku berjanji akan segera menyelesaikan semua permasalahan itu," Gumamnya begitu pelan.

Taehyung hendak menutup matanya, ia hampir ikut tertidur jika saja ponselnya tidak menyala menampilkan sebuah pesan.

Tae, I need you right now. kumohon, Taehyung-aa.

Pesan itu dikirimkan Tzuyu. Meski tidak ada namanya, Taehyung ingat nomor ponsel wanita itu. Pria itu melepaskan pelukannya, kemudian mengetikkan pesan balasan. Bahwa ia tidak bisa menemui Tzuyu, apapun alasannya.

"Sial! Kenapa wanita itu sulit mengerti?!" Desisnya geram ketika Tzuyu malah menghubunginya.

Dering ponsel Taehyung mengganggu tidur Jennie, Gadis itu sedikit membuka matanya. Membuat Taehyung menolak panggilan dari Tzuyu dengan cepat dan kembali mendekapnya.

"Siapa yang menelepon mu semalam ini, Tae?" tanya Jennie curiga.

Taehyung menghela nafas panjang. Ia mengarahkan jarinya merapihkan anak rambut yang menghalangi pandangan Jennie.

"Hanya orang iseng, Baby. Tidur lagi, Okay?"

Jennie hendak bertanya. Tetapi ponsel Taehyung kembali berbunyi. Keduanya sama sama menatap ponsel itu, Jennie dengan cepat mengambil ponsel tersebut sebelum kekasihnya mengambil lebih dulu.

"Halo?"

Taehyung menatapnya tajam. Pria itu juga mencoba meminta ponselnya kembali. Jennie berdiri, ia mengernyitkan dahinya.

"Halo?! Siapa---"

'Taehyung-aa, apa dia sedang bersamamu?'

Pandangan Jennie menajam ketika mendengar suara seorang wanita diujung sana. Sedangkan Taehyung segera mengambil alih ponselnya secara paksa.

Kemudian ia berjalan menuju balkon, dan mengunci pintunya. Semua perilaku pria itu, membuat Jennie bersidekap dada.

Kecurigaannya semakin menjadi. Dan ucapan ucapan propokasi dari Lisa kembali berputar.

Apa benar, Taehyung berselingkuh dariku hingga wanita yang menjadi selingkuhannya hamil?

***

Dipemotretan minggu kedua, Jennie mengenakan gaun simpel selutut berwarna hitam. Ada sebuah kalung berlian hitam yang juga dikenakannya.

"Look at the camera, Jen."

Ben mengarahkan. Ia memotre beberapa kali, kemudian menghela nafas panjang.

"Sedikit angkat dagumu, dan fokuskan pandangan kearah samping."

Jennie mengikuti. Namun tak lama, Ben berdecak cukup keras. Pria itu menginstruksikan agar mereka beristirahat sejenak.

"Jen, sebenarnya ada apa denganmu belakangan ini?!" tanya Ben begitu ia tiba didepan Jennie.

Jennie mengerjapkan matanya. Ia menatap Ben dengan sedikit ringisan pelan "Apa aku banyak melakukan kesalahan, Ben?"

Ben menggelengkan kepalanya. Ia mengambil alih duduk disamping gadis itu. Irene menghampiri mereka dengan segelas coklat panas.

"Tidak, tetapi kau terlihat tidak terlalu fokus. Jadi, apa kau sedang memiliki masalah?"

Destiny Good or Bad?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang