THE CHOICE "SHERA"

25

Follow Author yukkk..
Ramaikan comment nya.
Vote juga ya.

Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.

David menyimpan kembali berkas pelimpahan kekuasaan serta berkas peralihan saham dan aset milik mama nya dan juga Alice untuk Sera. Berkas itu sudah disahkan dipengadilan. Jadi mulai sekarang Shera adalah pemilik saham terbesar di Anderson Corp.

Alice melimpahkan semua aset dan juga sahamnya menjadi atas nama Shera. Sebenarnya Alice bukan adik kandungnya. Alice adalah anak dari adik mama nya yang meninggal setelah melahirkannya. Dengan senang hati sang mama mengadopsi Alice karena sejak awal memang menginginkan anak perempuan. Baik David dan ayahnya tidak keberatan sama sekali. Mereka sangat menyayangi Alice. Begitupun sebaliknya.

Alice menikah dengan bangsawan Inggris yang menetap di Jerman. Dan membangun bisnis disana. Karena itu mungkin Alice tidak membutuhkan warisannya sehingga melimpahkannya pada Shera, keponakan yang paling disayanginya.

David memikirkan kembali kejadian yang terjadi diruang meeting tadi. Sepak terjang Shera persis dengan mendiang ayahnya, Steven Anderson. Sebenarnya David merasa bahwa Sheralah yang pantas menduduki jabatan pimpinan perusahaan. Tapi Shera tentu saja menolak karena dia mencintai profesinya.

Sedari dulu David memang tidak begitu mempercayai William. Karena menurutnya William masih terlalu emosional dan juga ceroboh. Bahkan tak jarang tindakan cerobohnya dalam menangani beberapa proyek mengakibatkan kerugian.

Sejak awal David menginginkan Kevan yang menjadi pemimpin Anderson Grup. Karena baginya Kevan jauh lebih mampu daripada William. Tapi Alena menentang keras rencananya itu. Alena tidak mau timbul perpecahan diantara dua putra mereka. Karena William sudah dipersiapkan sejak dini untuk menjadi pewaris David. Hanya saja melihat cara kerja William, David menjadi ragu. Dia lebih setuju Kevan yang menggantikannya. Karena Kevan beberapa kali membantu David untuk menyelesaikan kekacauan yang disebabkan William. Tapi Kevan sendiri menolak untuk bergabung pada perusahaannya. Dia lebih memilih mendirikan usahanya sendiri. Jika saja Kevan menerima tawarannya, maka dia akan tetap menjadikan Kevan sebagai penggantinya. Perkara Alena dan Juga William bisa dipikirkan nanti. Karena perusahaan ini bukan hanya menyangkut tentang dirinya saja. Tapi juga seluruh karyawan yang bekerja dibawah naungan Anderson Corp.

David meraih foto putri bungsunya, Sharen, yang terbingkai manis diatas meja. Beberapa hari ini David mengabaikan Sharen akibat kesibukan serta rangkaian masalah yang terjadi diperusahaan. Biasanya putri bungsunya itu akan selalu menempelinya jika sedang berada dirumah. Tapi akhir akhir ini Sharen seperti menghindarinya. Atau karena dia yang lebih dulu mengabaikannya?

David merindukan si bungsu yang ceria itu. Tapi keberadaan Aleta sedikit membuat dia tidak nyaman berada dimansion. Aleta memang tinggal di mansionnya sampai acara pesta ulangtahun putri bungsunya digelar.

Sementara  itu di mansionnya, Alena sedang memikirkan masalah yang terjadi belakangan ini. Selain William dan Sharen, anak anaknya yang lain jarang berada dimansion. Si kembar Kevan Kevin selalu berkumpul dengan teman temannya. Bahkan David selalu pulang larut malam. Dan Shera, dia memilih tinggal di apartemen.

Pembicaraan dengan Aleta tempo hari membuatnya tidak nyaman. Dia takut jika nanti terjadi sesuatu yang buruk.

Akhir akhir ini Aleta dan Sharen menjadi sangat dekat. Bahkan sekarang Aleta mengajak Sharen bertemu temannya yang seorang designer. Aleta ingin mengenalkan beberapa design Sharen pada temannya.

Disaat seperti ini Alena merasa kesepian. Sangat kesepian.

🍁🍁🍁

Ini adalah kali pertama baik Kevan ataupun Kevin menginjakkan kaki di apartemen milik Opanya. Bahkan mereka baru tahu jika Opa memiliki apartemen.