Jin terbangun dipagi hari namun tak menemukan sosok sang appa. Apakah yang semalam hanya mimpi saja? Jin menunduk dan kembali bersedih. Dia jadi tidak bersemangat. Namun saat dia menoleh dinakasnya ada sarapan dan juga obat. Ada sticky note juga disana. Jin mengambil nampan berisi makanan dan obat itu kemudian mengambil sticky note itu dan membacanya.
𝙂𝙤𝙤𝙙 𝙢𝙤𝙧𝙣𝙞𝙣𝙜 𝙖𝙣𝙖𝙠 𝙖𝙥𝙥𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 tampan😘
𝙅𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙝𝙖𝙬𝙖𝙩𝙞𝙧 𝙩𝙖𝙙𝙞 𝙢𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙗𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙞𝙢𝙥𝙞 𝙩𝙖𝙥𝙞 𝙩𝙚𝙩𝙖𝙥 𝙗𝙚𝙧𝙨𝙞𝙠𝙖𝙥 𝙨𝙚𝙥𝙚𝙧𝙩𝙞 𝙗𝙞𝙖𝙨𝙖 𝙣𝙚 𝙟𝙖𝙙𝙞𝙠𝙖𝙣 𝙞𝙣𝙞 𝙧𝙖𝙝𝙖𝙨𝙞𝙖 𝙠𝙞𝙩𝙖 berdua😚
𝙈𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙢𝙞𝙣𝙪𝙢 𝙤𝙗𝙖𝙩 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙘𝙪𝙘𝙞 𝙩𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙪 𝙨𝙚𝙧𝙞𝙣𝙜 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙠𝙖𝙣! 𝙈𝙞𝙣𝙪𝙢 𝙤𝙗𝙖𝙩𝙣𝙮𝙖 𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙗𝙚𝙧𝙨𝙞𝙖𝙥𝙡𝙖𝙝 𝙙𝙖𝙙𝙮 𝙢𝙪 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙟𝙚𝙢𝙥𝙪𝙩 𝙢𝙪 𝙠𝙖𝙣.𝙖𝙥𝙥𝙖 𝙢𝙚𝙣𝙮𝙖𝙮𝙖𝙣𝙜𝙞 𝙢𝙪 😘𝙎𝙖𝙧𝙖𝙣𝙜𝙝𝙖𝙚 jinie💜
𝙇𝙤𝙫𝙚
𝘼𝙥𝙥𝙖 tampan😎
Jin tersenyum lalu memeluk sticky note itu. Dia menatap makanan di hadapannya dengan hati yang bahagiaa. Rasanya sudah lama dia tak sebahagia ini. Rasanya dia ingin menari saking senangnya.
" Aku benar benar lapar" Jin ingin memakan sandwich yang dibuat appanya tapi dia urungkan lalu dia menaruhnya ke kasur kemudian dia berlari masuk ke toilet.
Tak lama kemudian jin sudah kembali ke kasur nya dia melompat saking semangatnya. Dia hanya cuci tangan tadi kan appanya sudah bilang untuk cuci tangan.
" Gomawo appa saranghae " Jin melahap sandwich itu dengan senyum manis yang mengembang diwajah tampannya meski dia agak mual karna masih sakit tapi dia tetap akan menghabiskan nya karna ini kan spesial dari appanya.
.
.
.
." Appa biarkan aku ikut menjemput jinie ya please biarkan aku bolos sehari saja please please" Jungkook memohon mohon pada ayahnya agar dia bisa ikut menjemput jin tapi ayahnya bersikeras menolak dngan alasan dia harus pergi kesekolah. Persetan dngan sekolah dia juga tak akan bisa fokus sekolah jika memikirkan hal lain.
" Tidak jungkook kau harus pergi sekolah biar dady yang menjemput nya! " Kekeh tuan jeon dia tak bisa membiarkan anaknya bolos sekolah itu bukanlah sikap yang baik.
" Tapi appa ~ "
" Berhenti merengek Jung kau ini bukan bayi astaga"
" Ayolah izinkan aku ikuttt"
" Tidak!! Sudah sana berangkat sekolah atau kau akan terlambat nanti"
" Ayolah appa ya ya ya biarkan aku ikut menjemput jinie "
" Aniya sana berangkat! Shin ahjusii! "
" Ne tuan "
" Antar jungkook kesekolahannya ya ingat ke sekolah bukan yang lain kalau anak ini memintamu untuk kearah lain selain sekolah cepat kabari aku ingat jangan biarkan dia pergi ke tempat lain selain sekolah! Jika dia nakal jewer saja dia! Dan kau kookie cepat sekolah sana! "
" Ish appa menyebalkan " Jungkook menghentakan kakinya kesal karna atau juga diizinkan untuk ikut padahal kan dia mau ikut.
" Ck ck anak itu katanya sudah besar tapi masih suka merengek saja "
KAMU SEDANG MEMBACA
LEE
Historia Corta" jangan sedih jinie ah Hyung disini" sangyeob memeluk Seokjin yang menangis. " mereka membenci ku kan Hyung hiks" " jika mereka membencimu maka kau masih memilikiku Hyung ada disini untukmu " " kau satu satunya milikku Hyung jangan tinggalkan aku...