Bagian 24

330 44 2
                                    

benar saja malam itu Jisoo dijemput oleh Saerom, managernya. mereka kembali, hubungan Jisoo dan Wonwoo sudah baik-baik saja, masalah overthinking Wonwoo sudah terselesaikan

Blackpink sedang sibuk dengan Mv mereka yang berkolaborasi dengan bintang dunia 'Selena Gomez'

Jisoo mendapat banyak kritikan, dianggap hanya mendomplang dari member lain dan lain sebagainya

sebenarnya masalah seperti ini sudah sering terjadi, bahkan dalam lagu itu saja Jisoo mendapat bagian sepersekian detik, namun masih saja ada yang mengkritiknya

bahkan Jisoo sempat berfikir dia harus melakukan apa, dia diam saja salah apa lagi dia bertindak

dari semua orang yang membencinya, Wonwoo sudah berdiri paling depan untuk menghibur kekasihnya, vidio call setiap malam agar membantu dan memantau kekasihnya tidur dengan baik

Comeback mereka kembali berdekatan, Wonwoo dengan 'home:run' dan Jisoo dengan 'love sickgirl', comeback mereka hanya berjarak dua minggu, tapi tetap saja mereka tidak dapat bertemu

Jisoo belum bisa menemani kemo ibu Wonwoo tahun ini, ia sungguh sibuk bahkan tidurnya saja bisa dihitung jam, dia benar-benar menyiapkan segalanya

apa lagi pandemi ini menghambat semuanya, dan agensi Jisoo memutuskan untuk mengadakan konser secara online, tepatnya tanggak 31 Januari, mereka melakukan banyak persiapan untuk itu

ulangtahun Jisoo tidak dirayakan secara langsung, karna Wonwoo pun sibuk dengan konser online Seventeen, namun mereka tetap merayakan secara virtual bersama keluarganya dan juga keluarga Jisoo

hari ini Blackpink tengah melakukan latihan, mereka sedang menyiapkan diri, menghafal koreo, menghafal lagu dan mengolah vokal mereka, sudah sangat larut namun mereka belum istirahat dan belum makan

"pakeeet" teraiak seseornag

member Blackpink dan para dancee yang tengah berlatih kompak menoleh kearah simber suara

Jisoo yang melihat kekasihnya sudah berdiri disana langsung saja berlari dan melompat kepelukan kekasihnya, bahkan kaki Jisoo melingkar di pinggang Wonwoo

"aku rindu", hanya itu yang Jisoo katakan terus menerus

semua orang yang disana berbeda ekspresi, ada yang ikut baper dan ada juga yang merasa geli dengan pasangan itu.

"sayang turun sebentar, aku mau taruh plastik dulu" ujar Wonwoo, dia membawa banyak plastik

"dan biarkan aku masuk noona" ucap seseorang dibelakang Wonwoo

"Vernoon" teriak Rose, mereka berteman cukup dekat

Vernon hanya menyengir dan memperlihatkan bungkusan pizza yang cukup banyak ditangannya

member Blackpink akhirnya membantu mereka, dan jangan tanyakan Jisoo, dia masih saja berada di gendongan Wonwoo

"aku rindu Kai oppa" gumam Jennie

bahunya dipukul oleh Lisa, tidak keras karna dia hanya sedikit menyenggol saja

"nanti terciduk lagi oleh orang-orang gila itu" ujar Lisa, Jennie terkekeh mengingat kejadian itu lagi

"eonni bisakah kau turun dan biarkan Wonwoo oppa duduk, dia terlihat lelah" ucap Rose, Jisoo mendongak seakan bertanya apakah itu benar? namun Wonwoo hanya tersenyum manis dan mencium sekilas bibir Jisoo

"ASTAGA BERHENTI BERMESRAAN DI DEPANKU" itu teriakan Lee Jung, dancer YG yang baru putus dari kekasihnya, yang lain tertawa puas melihat ekspresi Lee Jung

"mau turun atau duduk dipangkuanku?" tanya Wonwoo sembari membernarkan tatanan rambut Jisoo dengan satu tangan, tangan satunya menahan tubuh Jisoo agar tidak terjatuh

"turun saja, tapi tidak boleh jauh" jawab Jisoo dengan bibir sedikit maju, "tahan tahan" batin Wonwoo

mereka akhirnya duduk dengan tenang, dan sesuai permintaan gadisnya tadi, Wonwoo duduk berdempet dengan Jisoo

"kau membeli semua ini? untuk apa?" tanya Jisoo

"aku baru bisa merayakan ulangtahunmu sekarang Sooya, dan sekaligus untuk mengisi tenaga kalian, tadi Rose bilang pada Vernon bahwa mereka belum makan karna sibuk" jelas Wonwoo, membuat ketiga member Blackpink melotot kearah Rose yang hanya dibalas cengiran saja

"memalukan sekali memang pasta" gumam Lisa

"sudahkan? bolehkan kita makan sekarang?" tanya Jennie, sungguh dia sudah sangat kelaparan

"makanlah Jendeuk, kau pasti kelaparan" ucap Jisoo dengan mengelus rambut Jennie, namun langsung ditarik Wonwoo

"kenapa?" tanya Jisoo

"hanya rambutku yang boleh kau elus seperti itu" jawab Wonwoo yang dihadiahi pukulan dikepala oleh Jennie

"dasar bucin, lihat saja aku akan tidur dengan eonni malam ini" ledek Jennie

"tidak akan bisa, karna aku akan menginap" jawab Wonwoo

yang lain sudah tidak peduli, mereka fokus makan dan sesekali bercanda, berbeda dengan Jennie dan Wonwoo yang saling melemparkan tatapan permusuhan

"TEMAN" HIDUPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang