Suasana baru untuk seorang tanaka Ryunosuke, mendekam di balik jeruji besi bersama para tahanan lain tidak membuat laki-laki itu berhenti mengerjakan kewajiban nya sebagai seorang muslim
Hampir dua minggu di dalam sel, membuat nya berlajar banyak, ia merasa kembali pada masa pesantren, di mana tanaka harus berbagi jatah makan, berbagi tempat tidur dengan beberapa orang
Ternyata para tahanan tidak seburuk yang terdengar di luar
Mereka sangat menghormati tanaka, bukan karna tanaka siapa? tapi kasus yang menyeret laki-laki itu amat sangat di hindari oleh para tahanan
"Kasus pemerkosaan itu kasus yang paling ga bisa di terima di sel kita" Ucap salah satu dari mereka
Karna itulah tanaka amat sangat di hargai, ia masuk penjara karena menyelamatkan istrinya dari tindak pemerkosaan
"Seburuk-buruk nya gw, ga bakal muncul dalam otak gw buat memperkosa seorang wanita, apalagi dia udah jalan anggun pake baju ketutup"
"Gw juga sama, secara gw punya ibu ada adek perempuan juga"
Kasus orang-orang di sana cukup beragam, ada yang pencopet, pencurian, penipuan, bahkan ada di antara mereka mencuri untuk makan, walaupun tindakan seperti itu tidak pernah di benarkan tapi sebagai sesama manusia hati tanaka cukup prihatin
Selesai sholat suami dari ennoshita chikara itu hanya termenung di sudut sel, tanaka tidak bisa apa-apa "Ternyata ga ketemu kamu satu minggu aja, udah berasa satu tahun"
"Kamu lagi ngapain dek?"
"Udah makan belum?"
"Pasti masih overtingking ya?"
Baik taketora, Abi sama bunda nya bahkan om kai juga udah sering bolak-balik sini, tapi masih ga bisa buat dia tenang
Jujur yang tanaka kangenin tuh ennoshita, tapi kemaren bunda bilang chikara masih takut keluar rumah
Nyesek banget denger nya
"Tanaka!!"
"Woy Tanaka!!"
"Eh?" Yang di panggil mendongak, tanaka mendapati teman-teman satu sel nya memanggil
"Tanaka Ryunosuke" Setelah itu, manik hitam ryu beralih pada petugas polisi "Ada yang ingin menemui"
Tanaka mengangguk lantas bangun dari sana, ia memberi salam pada teman-teman nya lalu mengikuti kemana polisi itu pergi
Saat sampai di sana, sudah ada taketora berdiri seraya menyapa dengan senyum
"Udah gw bilang, lu ga perlu tiap hari dateng" Tanaka duduk namun tidak dengan taketora pria dua puluh tahun itu masih berdiri menundukan kepala
"Ga pantes buset lu begitu" Cibir tanaka dengan tawa khas nya "Dari pada lu bolak balik datengin gw, mending lu cari istri"
"Bro"
"Apa?"
"Lu ngelewatin banyak hal"
"Ha?"
Sebenarnya taketora mau menceritakan keadaan teman-teman nya sekarang, tentang operasi hirugami yang gagal dan sekarang koma, suna yang bangkrut, atau sakusa yang kehilangan calon putri nya. tapi taketora mengurungkan semua niat itu
Tora sadar masalah tanaka sudah berat, lebih baik tidak di tambah beban pikiran nya
"Ga papa, gw dateng bawa kejutan buat lu" Tubuh tegap taketora bergeser, membiarkan pintu pembatas antar ruang pertemuan itu terbuka dan menampilkan sesosok wanita yang selama ini menganggu pikiran sepupunya
KAMU SEDANG MEMBACA
Halal Yang Di Rahasiakan [Haikyu religi] Season 2 End✅
FanfictionCerita ini lanjutan dari cerita Halal yang di rahasiakan 1 jadi harap baca yang itu dulu Bagaimana kelanjutan hidup para pemuda yang tengah mengejar ridho Allah, akankah kehidupan masa muda mereka berjalan selayaknya? Atau justru sebaliknya Namun...