Bagian 6

1.4K 264 50
                                    

"Lu berani ga sun?" Tanya terushima

"Hayu lah, gass"

Tanpa menunggu persetujuan yang lain kedua laki-laki itu melajukan sepeda yang mereka kendarai dengan kecepatan di atas rata-rata

Huum mereka naik sepeda, dapet nyewa, ceritanya mau seneng-seneng, abis dari taman kampus tadi pada ke alun-alun buat pinjem sepeda

Menghilangkan stress

"He buset mala balapan" Triak tanaka "Woy! tunggu gw"

Tora yang ada di boncengan tanaka auto nepuk pundak nya "Goes dong elah lamban banget lu punya tenaga"

"Sabar dong! lu berat" 

"LAKIK dong!"

Sakusa ngehela nafas, ia melirik teman nya yang tersisa "Hiru lu jangan ikut menggila kek mereka" Doi masih ngegoes santuy kek ga ada beban

Padahal hirugami baru mau seneng-seneng juga, kan asik tu balapan sepeda keliling Jakarta sriwing-sriwing gini sambil nungguin asar

"Ayolah, seneng-seneng bentar mereka dah jauh tu"

"Inget jantung"

Mampus kena skak kan, sakusa yang udah tau dari jaman prasejarah eh maksudnya dari jaman bocah hafal banget apa yang boleh dan ga boleh di lakuin.

Hirugami menghela nafas "Iya pak dokter kiyoomi" Sedih banget sebenarnya, olahraga aja gaboleh

Sementara di posisi paling depan ada suna rintarou yang menyalip terushima dan terus menggoes menggunakan tenaga dalam, setelah memastikan dirinya akan menang suna tertawa melihat Teru di belakang nya masih mengejar

"Gila kaki lu lincah bener!"

"Kalem woy!" Triak tanaka di belakang "Jalan nya udah rame!!"

Mereka udah masuk jalan gede

"Woy! Santai-santai!!" Tora ikut triak sambil lambai-lambai "Sunarto!! terungshima, enak kek nya mampir rumah sakusa dulu" Belok gang trus belok lagi nyampe

Brukk

Brakk

"Astaghfirullahalazim" Teru ngerem mendadak pas ban sepedanya ga sengaja nabrak ban sepeda suna

Laki-laki bersurai tenda itu tiba-tiba menghentikan sepeda yang ia kendarai dan membanting nya begitu saja hingga tak sengaja tertabrak oleh ban sepeda teru "Osamu!"

Tin

Tin!!

Tin!

.

.

.





Mobil dari arah berlawanan terus menerus menyalahkan kalakson nya

"Samu awas!!" Triak atsumu

"Osamu!" Teriakan lain masuk ke pendengaran osamu

"Tsumu mobil!"

Tin!

Tin!

Sebelum benar-benar berjalan ke tengah lengan atsumu di tarik mundur oleh motoya yang berhasil menyusul nya

"Aaaa!!"

Brukk

Namun tetap lengan atsumu sedikit terserempet oleh mobil sedan yang tengah melaju cepat hingga mengakibatkan keduanya tersungkur jatuh, kepala motoya terbentur aspal karna menahan jatuhnya atsumu, sedangkan atsumu sendiri merasa kakinya terkilir dan tentu lengan yang sedikit terasa sakit

Halal Yang Di Rahasiakan [Haikyu religi] Season 2 End✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang