Dalam sekejap tubuh Jungkook menjadi kaku dan dingin, pemandangan Lisa terlempar ke lantai dengan darah membuat seluruh tubuh Jungkook berhenti. Seolah-olah dia sedang memasuki dimensi lain dimana dia hanya bisa merasakan ketakutan dan kehilangan.
Jungkook bisa mendengar bahwa detak dan deru nafasnya melemah, hampir berhenti. Dia tidak sendirian, dia ada bersama dengan seseorang di lantai, dengan tubuh di samping wanita itu, membuat adegan semakin mengejutkan.
Mata Jungkook di alihkan dari Lisa dan mendarat pada si blonde yang masih memegang benda berat di tangannya. Jieun menatap Jungkook dengan ekspresi yang hampir tidak terdefinisi. Campuran dari rasa takut, putus asa dan amarah. Dan seolah-olah semua itu di hubungkan dengan sumbu api, Jungkook berdiri.
"Kau...kau membunuhnya!" Jungkook mengeluarkan suara kecil "dasar bajingan! Kau membunuhnya!" Jungkook berteriak putus asa.
Satu-satunya pikiran Jungkook saat itu adalah;
Jika wanita itu mengambil dunianya, maka Jungkook akan memgambil dunia wanita itu.
Jadi Jungkook tidak memiliki kendali atas dirinya sendiri, dia menghampiri jieun dengan kecepatan yang menakutkan. Kemarahan dan rasa sakit meledak di dadanya dengan cara yang gila dan tidak rasional sehingga satu-satunya keinginan Jungkook adalah membunuh jieun.
Jungkook mendorong tubuhnya dengan kasar, menyebabkan dia terjatuh di meja kecil sudut dan menjatuhkan semua benda ke lantai. Jieun menatap Jungkook dengan ketakutan, membiarkan pistol yang menembak Lisa terjatuh ke bawah rak.
Jungkook bergerak ke arahnya dan menarik tubuhnya dengan blus yang wanita itu gunakan, melempar wanita itu ke lantai dengan kasar.
"Lepaskan aku!" Dia berteriak putus asa.
Jungkook segera naik ke atasnya, menjepit tubuh jieun kelantai. Dan dengan kekuatan besar Jungkook meninju wajah jieun. Satu, dua, tiga, kali hingga melihat darah mengalir turun di hidungnya.
"Aku akan mengakhiri hidupmu!" Jungkook berkata menangis, putus asa, sementara pria itu memukul istri-nya dengan sekuat tenaga.
"Dasar jalang!" Jieun berteriak mencoba mendorong Jungkook.
"Kau membunuhnya! Kau membunuh Lisa!" Jungkook berteriak di tengah air mata yang mengalir di wajahnya
"Lepaskan aku!" Dia mendorong Jungkook lagi.
Tetapi tubuh Jungkook benar-benar tidak terkendali, dia memukul wanita itu dengan amarah, rasa kebencian yang terbentuk dalam beberapa detik ketika Jungkook melihat Lisa di lantai.
Jiuen berhasil meletakan tangan keduanya di leher Jungkook dimana dia menekannya dengan kuat, membuat Jungkook mengerang kesakitan.
Tapi Jungkook tidak akan menyerah, dia meninju wajah jieun Tampa ampun atau belas kasihan, Jungkook mungkin akan membunuh jieun dengan darah dingin.
Jungkook bahkan tidak merasakan kepalan tanganya yang berdebar keras kepada wanita itu atau usahanya yang gagal untuk membuatnya berhenti. Seolah-olah aliran adrenalin, memunculkan nalurinya yang paling mengerikan.
"Kau akan...!" Jungkook melayang kan tamparan keras di wajahnya "membayar ku untuk ini!" Dia berteriak, sambil meninju wajah jieun.
Wanita itu menjerit di tengah tangisannya yang putus asa, dan dengan terpeleset dia menarik Jungkook erat, membalikkan tubuhnya ke atas tubuh Jungkook membuat pria itu jatuh ke lantai.
Jieun memukul Jungkook dengan tamparan yang pasti akan meninggalkan bekas disana, tanganya mendekati Jungkook yang dengan hampir mati-matian Berusaha membela diri.
Jungkook mencoba memegang lengannya, tetapi itu hampir tidak mungkin. Jungkook menjambak rambutnya yang kusut, menarik kuat-kuat membuat jieun menjerit.

KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY OVER YOU [End]
Romance⚠️WARNING⚠️ 18+ CONTENTS (Romance-mature) [M] Hidup Lisa itu cukup menyenangkan bersama teman-temannya, menghabiskan waktunya untuk menjadi gadis nakal di club' adalah kebiasaan Lisa, namun keadaan berputar balik saat ibunya membawa seorang pria ma...