(VOTE JANGAN GA VOTE!! PEGEL NIH TANGAN🙂🫶🏼)
Perhatian! Bukan cerita BxB, BL, atau Romance!
🐣🐣🐣🐣
Cerita tentang Leonard Sagra Davidson atau yang kerap dipanggil Leo, bocah berusia 14 tahun yang tidak...
"Sebelum baca, follow dulu ya, oh iya jangan lupa vote dan comment ya!! Terima kasih!!!" - Choco
-•-
Kalo kalian suka sama story ini, jangan lupa vote + comment makasihh!!
Enjoy!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🐣🐣🐣🐣
"Dad? Izinin aku sekolah dong, please..." ucap Leo sambil memohon kepada ayahnya. Sedari tadi sore setelah Alessandro pulang, Leo terus-menerus memohon kepada Alessandro. Bahkan ia masih saja memohon di malam hari seperti saat ini.
"Tidak! Nanti kau kabur seperti waktu itu," balas Alessandro.
"Ayolah, Dad... Aku janji gak akan kabur lagi deh," ucap Leo sambil memberikan dua jari kepada sang ayah.
"Tidak. Lebih baik kau di rumah saja. Daddy sudah memanggil guru untuk mengajarimu di mansion," ucap Alessandro.
"Ah! Aku gak mau! Pokoknya aku mau sekolah! Titik!" ucap Leo lalu ia pergi ke kamarnya sambil menghentakkan kakinya.
Alessandro menggeleng-gelengkan kepalanya sambil menghela napas, "dasar anak itu!"
Tak lama setelah Leo keluar dari ruang kerjanya, kini masuklah Sky. "Leo kenapa, Dad? Meminta izin untuk sekolah lagi?" tanya Sky.
"Iya," jawab Alessandro singkat.
"Memang anak itu tidak menyerah juga," ucap Sky dengan menggeleng-gelengkan kepalanya.
"Kau kenapa ke sini?" tanya Alessandro.
"Oh iya, ini ada berkas penting yang butuh tanda tangan Daddy. Oh, iya, Dad, besok aku akan pergi ke Paris selama dua hari, karena tadi aku di telpon oleh Miller, perusahaan yang bekerja sama dengan perusahaan kita yang di Prancis ingin mengadakan pertemuan, jadi aku harus datang sebagai perwakilan," ucap Sky sambil menyodorkan sebuah berkas kepada Alessandro. Alessandro mengambil berkas tersebut dan menandatanganinya.
"Ya, sudah, kau pergi saja, untuk urusan perusahaan yang di Spanyol biar Sean yang mengurus, dan urusan perusahaan yang disini biar Jeffrey yang mengurus," balas Alessandro.
"Mm, Dad? Menurutku, kau izinkan saja Leo bersekolah. Daddy tenang saja, aku sudah memakaikan smartwatch. Smartwatch itu ada gps yang langsung terhubung ke ponsel milikku dan dapat melacak keberadaan Leo. Jadi kita bisa mengawasinya," ujar Sky.
"Kapan kau memakaikan smartwatch itu kepada adikmu?"
"Waktu itu sehari setelah ia kembali ke mansion ini, aku memberinya smartwatch dengan embel-embel hadiah untuknya, padahal aku memberinya juga untuk mengawasinya," balas Sky.
"Baiklah, tapi kau yakin smartwatch itu dapat melacak keberadaan Leo?" tanya Alessandro memastikan.
"Iya, aku yakin, sebelumnya smartwatch dengan alat penyadap gps ini juga pernah aku pakai ke salah satu pegawai kita yang ketahuan berkhianat," balas Sky dengan yakin.
