Selama 1 minggu ini shani terus menghindari gracia, begitupun dengan teman temannya yang tampak menjaga jarak dengan gracia. Sementara amel ia semakin gencar untuk mendekati gracia.
"gree kamu mau temenin aku nonton festival musik gak besok malem?" tanya amel.
"eum gimana ya" ucap gracia sambil berfikir.
"kenapa, kamu sibuk ya?" amel.
"liat besok ya mel, ntar kalo gw gak sibuk gw kabarin lo lagi deh" gracia.
"oke gree, ya udah aku mau ke toilet dulu ya. Kamu ke kelas aja duluan" ucap amel dan langsung meninggalkan gracia.
brrukk..
"e-ehh sorry" ucap orang yang menabrak gracia.
"shani" panggil gracia dengan lembut.
Ya, itu adalah shani yang tidak sengaja menabrak gracia.
Saat shani hendak pergi, gracia dengan cepat memegang tangan shani.
"shani please, kasih aku kesempatan buat jelasin semuanya".
"maaf, aku ga punya waktu ge. Aku harus rapat osis jadi bisa tolong lepasin pegangannya".
"tolong, sebentar aja. Kasih aku waktu buat jelasin semuanya sama kamu, please" mohon gracia.
"maaf tapi aku hampir telat, permisi" tolak shani lalu pergi dari sana.
bughh
bughh
"lo bener bener brengsek gracia!" batin gracia sembari menonjok tembok.
....
"untuk rapat hari ini sudah cukup, kita rapat lagi lusa ya. Sekalian kita mulai siapin semua hal dan kebutuhan buat nanti" ucap shani sambil membereskan kertas kertas yang cukup berserakan di meja.
"oke shan, kalo gitu gw sama yang lain duluan ya"
Kini di ruang osis hanya tersisa chika dan shani.
"shan, kamu mau ke kantin?" tanya chika.
"eum ke taman belakang aja gimana, aku males ke kantin. Eum u know lah" balas shani.
"yeah i know, ya udah yuk. Nant biar aku chat ashel sama marsha buat nyusul"
Setelah itu chika dan shani pun langsung pergi ke taman belakang sekolah, di susul dengan ashel dan marsha.
....
"gre, ke kantin yuk" ajak amel.
"boleh, yuk ! perut gw juga udah laper nih" balas gracia yang langsung menggandeng tangan amel dan pergi ke kantin.
"tuh anak bego apa gmn ya, gw perhatiin bukannya usaha jelasin semuanya ke shani atau berubah. Malah tambah deket sama si curut" celetuk zee.
"iya njir, gedeg gw sama si gree. Ga ada tekad buat berubah njir" balas adel.
"ya udah yuk ah, taman belakang. Marsha sama yang lainnya udah nunggu disana" ajak zee.
Adel dan zee pun langsung meninggalkan kelas dan menuju ke taman belakang.
"psst, woi. Gimana udah ada rencana buat jauhin si amel dari si gre belom" bisik adel.
"belom, nanti pulang sekolah kita bahas lagi aja di tempat biasa" bisik zee.
"woi woi, besok nonton festival musik yuk" ajak ashel.
"ngedadak banget, emang punya tiketnya?" tanya olla.
"ya ada dong. Jalur dalem nih, senggol dong" celetuk ashel.
"haha ada ada aja lo, gw sih ayo ayo aja ya. Gatau dah yang lain" balas oniel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Akhir Untuk Awal (END)
Novela JuvenilBerpisah bukan hal yang diinginkan oleh seluruh umat manusia, selalu berharap untuk terus bersama hingga maut memisahkan. Tapi bagaimana jadinya jika berpisah ini justru membawa kita untuk memulai semuanya dari awal? Itulah yang di alami oleh dua or...