Crazy Girl Is Leader Mafia [END]

22 || PERIHAL KERIS

TANDAI TYPO MAUPUN KATA YANG KURANG TEPAT.

~Happy Reading~
______

Setelah menunggu Rian pulang dari Rumah Sakit, akhirnya, pria paruh baya dan seorang gadis tengah duduk berhadapan dengan wajah yang serius.

Mereka adalah Rian dan Gracia. Gracia ingin berbicara perihal keris itu.

"Dad, Gra mau tanya. Perihal keris," ujar Gracia memulai percakapan.

Rian langsung mengetatkan rahangnya. Tiba-tiba saja, suasana didalam sana menjadi mencekam.

"Kamu sudah kembalikan keris itu?"

Gracia menggeleng. "Saat Gra ingin mengembalikan keris itu ke gudang, tiba-tiba aja kerisnya hilang. Dan Gra gak pernah lihat keris itu lagi sampai sekarang," jelas nya.

Terlihat, Rian yang menghela nafas sembari memijat pelipisnya.

"Sepertinya keris itu sudah bersatu dengan tubuhmu," tebak Rian. Tentu saja itu membuat Gracia terhenyak.

Gracia mengernyit. "Maksudnya?"

"Begini, Gracia, orang yang memegang keris itu, tidak, maksudnya, orang yang terluka karena keris itu, dan darah seseorang tersebut mengenai keris, maka berarti dia telah terikat dengan keris itu. Keris itu akan masuk kedalam tubuhnya dan akan keluar saat orang yang ia masuki sedang marah besar," jelas Rian.

"Ciri-ciri bahwa seseorang tersebut dirasuki oleh keris?" tanya Gracia.

"Ciri-cirinya, mata orang itu akan menjadi merah darah, ia akan memegang sebuah keris ditangannya. Dan juga, terkedang jikalau orang itu tak kuat, maka ia akan pingsan setelahnya," jelas Rian.

"Juga, kamu bisa berbicara dengan keris itu. Tetapi, saat keris itu sendirilah yang menginginkan berbicara dengan kamu."

Gracia menghela nafas. "Jadi, gue udah terikat sama itu keris?" Batinnya.

"Apakah saat itu kamu terluka oleh keris itu?"

"Ya."

Rian menghela napas. "Yasudah. Terima saja kenyataannya."

"Dan juga, kenapa selama satu bulan ini kamu menjauhi keluarga dan teman-temanmu? Dad melihat kamu sering keluar pagi pulangnya sudah malam. Bahkan larut. Kamu darimana?" tanya Rian mengalihkan topik.

"Gra ada urusan."

"Alice saat itu datang ke rumah. Dan katanya dia melihat kamu di jalan sekitar Club yang ada Di pusat Kota. Benar?"