Dugh... Lisa turun dari mobilnya dan memasuki bengkelnya dengan berlari kecil. Di dalam telah menunggu Bambam dan anggota Venom yang Lain.
"Apakah Seulgi menunggu di sana?" Tanya Lisa sambil memeriksa kondisi motornya.
"Iyaa,, dia sedang mengurus masalah penyewaan untuk kita nanti" sahut Bambam
"Sudah lama kita tidak bersenang senang seperti ini" gumam Lisa sambil memandang Motor Sport terbarunya Yamaha R1M dengan bangga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ya Sudah ayoo kita berangkat sekarang" ajak Lisa kemudian mengenakan Helmnya dan melajukan motornya di ikuti yang Lain.
Setelah sekitar satu jam perjalanan merekapun sampai di tempat Tujuan. Sebenarnya itu bukan sebuah sirkuit Besar,hanya milik perorangan yang di sewakan untuk mengadakan balapan Berbasis kecil dan untuk mengurangi balapan Liar yang meresahkan dan juga membahayakan.
Sesampainya di sirkuit Lisa langsung menemui Seulgi yang sedang berbincang bincang dengan Pemilik sirkuit itu.
"Seulgi.." panggil Lisa. Seulgipun langsung tersenyum melihat kedatangan temannya dan merekapun melakukan High five.
"Mr. Yang kenalkan ini Lalisa Manoban temanku" seru Seulgi
"Lalisa.." Lisa berkata sambil mengulurkan tangannya
"Apa Nona anak Dari Mr. Marco Manoban?" Tanya Mr. Yang
"Iyaa, apakah Mr. Kenal dengan Dadyku?" Tanya Lisa sambil mengambil tempat duduk si sebelah Seulgi.
"Siapa yang tidak tahu Mr. Marco, pemilik Manoban Group, Salah satu perusahaan Developer Terkemuka Di Korean dan beberapa negara Asia" terang Mr. Yang.
Lisa hanya mengangguk anggukkan kepalanya.
"Jadi sekarang Untuk Di korea Nona Lisa yang memegang pucuk perusahaan" tanya Mr. Yang
"Aah Bukan, aku masih Kuliah. Yang mengurus perusahaan di Korea adalah Unnieku" sahut Lisa "Maaf Mr. Yang bisakan anda meninggalkan kami berdua? Karena ada hal pribadi yang ingin kami bicarakan" seru Lisa
"Aahh baiklah Nona Lisa, jika butuh apa apa anda bisa memanggil saya" sahut Mr. Yang
"Terima kasih Mr. Yang " sahut Lisa
"Apa yang ingin kau bicarakan Li?" Tanya Seulgi penasaran
"Tidak ada.." sahut Lisa singkat sambil mengambil makanan Ringan yang ada di drpannya.
"Tadi kau bilang ada hal pribadi yang ingin kau bicarakan denganku" Seulgi berkata sambil menggaruk kepalanya.
"Paboo.. itu ku katakan agar Pria cerewet itu cepat Pergi" sahut Lisa sembari terkekeh.
