Balik Lagi dengan Kehaluan Author hehee... Jangan Lupa Votenya 😉
Lisa melirik jam tangannya dan ia terkejut saat sadar waktu telah menunjukan pukul 23 malam. "Sial aku keasikan mengobrol hingga tak sadar waktu" umpat Lisa dalam hati, terbayang di benaknya saat ini pasti Jennie sudah sampai di Appartementnya.
"Diana ini sudah larut aku harus pulang, Kekasihku pasti telah menungguku di Appartement" seru Lisa seraya bangkit dari duduknya.
"Benar benar tak terasa ya Li,aku juga harus pulang karena besok aku ada pemotretan" sahut Diana yang juga ikut berdiri. Merekapun berjalan beriringan menuju ke tempat parkir.
"Aku duluan ya Diana" seru Lisa sambil mengenakan Helmnya
"Hati hati Lisa,lain kali bisakan kita sekedar ngopi ngopi lagi" ucap Diana dengan penuh harap
"Tentu saja" sahut Lisa singkat dan segera memacu motornya meninggalkan Diana. Diana segera masuk ke mobilnya.
"Apa dia melihatnya? Tanya Diana
"Aku yakin dia melihat kalian Miss"
"Menurutmu apakah mereka akan bertengkar malam ini?"
"Saya tidak yakin,tapi setidaknya ini merupakan awal yang bagus dalam rencana anda" Diana tersenyum puas.
"Tunggu sebentar Lagi Lisaya, kau akan bahagia bersamaku" gumam Diana "Baiklah sekarang kita pulang"
Lisa mempercepat laju motornya dan berharap dia bisa pulang sebelum Jennie untuk menghindari pertanyaan yang mungkin akan di lontarkan oleh Jennie.
30 menit kemudian Lisa sampai di Appartement,dengan segera ia masuk ke kamar, di garuknya tengkuknya saat melihat Jennie tengah berbaring di tempat Tidur dan menatap sekilas ke arah Lisa kemudian fokus lagi terhadap Ponselnya.
"Kau sudah pulang sayang" seru Lisa kemudian menghampiri Jennie dan mengecup keningnya.
"Hmm..." sahut Jennie tampa mengalihkan pandangannya dari ponsel. Lisapun bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, dan tak lama kemudian iapun keluar dan berganti pakaian.
"Hhmmm... I Miss you Baby.." gumam Lisa seraya memeluk Tubuh Jennie. Jenniepun meletakkan ponselnya dan membalas pelukan Lisa dan menyusupkan wajahnya di dada Lisa.
"Kenapa kau pulang sangat lama?" Tanya Jennie sambil memejamkan matanya merasakan lembutnya jemari Lisa yang membelai punggungnya.
"Mian.. aku tadi bertemu dengan teman lama dan keasikan mengobrol hingga lupa waktu" sahut Lisa sambil mengecupi kepala Jennie.
Jennie hanya terdiam. "Lisa tak berbohong meski tak mengatakan secara keseluruhan" gumamnya dalam hati
"Apa kau marah karena aku pulang terlambat?" Tanya Lisa dan Jennie hanya menggelengkan kepalanya.
"Aku hanya sedikit kesal karena saat aku bisa pulang cepat kau malah tak ada di Appartement" gumam Jennie.
Lisa terkekeh mendengar kata kata Jennie. "Apa kau merindukanku?" Tanya Lisa
"Sangat.." Sahut Jennie sambil mendongakkan wajahnya menatap Lisa yang juga menatapnya. Lisa membasahi bibirnya dan mengecup sekilas wajah Jennie.
"Sebaiknya sekarang kita tidur" seru Lisa sembari menarik selimut untuk menutupi tubuh mereka.
"Apa kau masih berhalangan Lisa" gumam Jennie dengan jarinya membelai perut Lisa.
"Iyaa,makanya lebih baik kita tidur" sahut Lisa.
