My Girlfriend

3.2K 246 13
                                    

  BRAAKK...

  Lisa turun dari mobilnya kemudian berlari lari kecil memutari mobilnya untuk membukakan pintu untuk Kekasihnya.

  "Terimakasih.." Seru Jennie dengan muka cerahnya. Merekapun berjalan keluar dari area parkiran dengan Jennie menggelayut manja pada lengan Lisa.

  "Aku antar kamu ke kelas ya" Lisa berkata Sambil mengusap lengan Jennie. Jennie hanya mengangguk sambil tetap menggelayut Pada Lisa.

  Terdengar kasak kusuk para mahasiswa/i yang melihat Lisa dan Jennie bergandengan tangan. Jennie berniat melepaskan Tangannya dari Lengan Lisa Namun Lisa menahannya.

  "Biarkan saja begini sayang" serunya sambil menatap Jennie

  "Kau dengar mereka membicarakan kita" sahut Jennie

  "Lalu kenapa? Bukankah kita memang sepasang kekasih,Apa perlu aku umumkan pada mereka" Lisa berkata dengan serius

  "Jangan aneh aneh Lisa" gumam Jennie mempercepat langkahnya. Dan Lisa hanya terkekeh mendengar kata kata Jennie.

  Sesampainya di depan kelas Jennie, Jennie melepaskan tangannya dari Lengan Lisa.

  "Aku masuk dulu yaa" Serunya sembali membalikkan tubuhnya namun Lisa meraih tangan Jennie dan menariknya.

  Cuuppp.. Lisa memberi kecupan di kening Jennie. Muka Jennie sontak memerah karena kaget dan malu pasalnya Banyak pasang mata yang melihat mereka.

  "Ciyeee..." Terdengar suara dari beberapa mahasiswi

  "Lisaa..." Pekik Jennie tertahan sambil menunduk.

  "Sampai bertemu di kantin Pas jam makan Siang J" Lisa berkata sambil mengusap bahu Jennie. Dan Jenniepun bergegas masuk ke kelasnya.

  "Jennie Kim.." panggil Lisa saat jennie hampir memasuki pintu dan Jenniepun menoleh sambil mengedikkan bahunya.

   "I Love You.." teriak Lisa dengan senyum bodohnya sambil melambaikan tangan.

  "Dasar Lisa Paboo.." gumam Jennie kemudian masuk ke kelas dengan muka memerah.

  "Eehhmm..." Jenniepun menoleh pada asal Suara,terlihat ketiga temannya menyambut dengan wajah siap meledeknya habis habisan. Jennie memilih cuek dan duduk di bangkunya.

  Tapi Irene,Joy dan Yeri serempak menarik kursi mereka memutari meja Jennie.

  "Eehh apa apaan si kalian?" Tanya Jennie saat teman temannya menopang dagu mereka menatap ke arah Jennie.

  "Kau kemaren kemana tidak kuliah padahal kemarin kita ada Ujian" tanya Irene

  "Terus.. Pemandangan apa yang kami Lihat,,Kau menempel seperti perangko pada Lisa" Lanjut Joy

  "Kami minta penjelasanmu Jennie" Sambung Yeri.

  "Woo woo... Apa aku ini tahanan hingga kalian harus mengintrogasiku seperti ini" Jennie berkata sambil menyilangkan tangannya di dada.

  "Yaa Jennie,kau tau kami sangat Khawatir saat kau tak masuk kemarin. Belum lagi kau tak bisa di hubungi" Irene berkata dengan nada Kesal.

  "Oke.. Okee aku akan Jelaskan" Jennie berkata sambil merolling matanya malas. Ketiga temannyapun langsung memasang muka serius.

  Jennie menoleh Kiri kanan memastikan tak akan ada yang mendengar apa yang akan ia katakan.

  "Kemarin Lusa saat aku mau pulang, tiba tiba ban mobilku kempes, kemudian datanglah Kai dan dia.." Jennie menghentikan Kata katanya dan menarik nafas panjang. " Dia ingin menodaiku" Jennie berkata dengan mendongakkan kepalanya agar air matanya tak keluar. Baik Irene, Joy dan Yeri langsung menutup mulut mereka karena kaget.

a venom of light ( Jennlisa )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang