Author belum bisa menulis part yang panjang. Gpp yaa? Daripada ga Updatekan 🤭 Happy Reading,harap maklum jika banyak Typo 🙏
Di Appartement Rosé
Rosé membuka matanya, "Hhmm.. jam berapa sekarang" gumamnya seraya meraih Ponselnya. "Pantas aku sangat Lapar ternyata ini sudah pukul 11 siang" kemudian Rosépun ke kamar mandi untuk mencuci muka dan ke dapur.
Dengan Cekatan Rosé menyiapkan makanan,karena sedang tidak ada stock sayuran maka ia hanya menceplok telur dam memanggang roti,tak Lupa ia menyiapkan segelas Kopi susu kesukaan Jisoo dan Jus Srowberry untuknya.
Setelah semua siap iapun membawanya ke meja makan dan bergegas ke kamar untuk membangunkan Jisoo.
"Hon Bangun.. apa kau tak Lapar" Bisik Rosé sambil mengecup pipi Jisoo bertubi tubi.
"Eeuumhh.. jam berapa sekarang Chae" Gumam Jisoo sambil merenggangkan tubuhnya.
"Jam 11:30 sayang,Cepat cuci muka aku tunggu di meja makan" seru Rosé kemudian berjalan keluar dari kamar. Jisoopun segera mencuci muka dan menyusul Rosé.
Jisoo menyeruput kopinya dan memakan roti bakar buatan Rosé.
"Chae tumben kau tak makan salad" Jisoo berkata saat menyadari Rosé memakan roti bakar tampa ada salad."Iya sedang tak ada Stock sayuran di kulkas" sahut Rosé sambil mengunyah makanannya. Selesai makanpun Jisoo mencuci piring,Rosé memperhatikan Jisoo yang hanya mengenakan Tshirt Oversize hingga mengekspos paha mulusnya.
"Aahh Shit.." maki Rosé seraya menghampiri Jisoo yang tengah mengeringkan tangannya. Rosépun segera memeluk Jisoo dari belakang dan menyusupkan tangannya ke dalam tshirt Jisoo sambil mengecupi pundaknya.
"Chaee,,Aku mau mandi Aahh.." seru Jisoo seraya berusaha keluar dari pelukan Rosé,namun Rosé tak menyerah dengan makin mengeratkan pelukannya dan tangannya merayap naik ke bagian dada Jisoo.
Jisoo hanya tersenyum merasakan tangan Rosé yang mulai aktif di sana. Diapun membalikkan badannya dan mengalungkan tangannya ke leher Rosé.
"Apa kau menginginkannya..?" Tanya Jisoo dengan nada menggoda.
"Sangat.." sahut Rosé dengan tatapannya yang tak terlepas dari bibir Love Jisoo. Rosépun mendorong tubuh Jisoo hingga ke meja makan.
"Kau kasar sekali.." seru Jisoo menarik tengkuk Rosé, dan Rosépun tak membuang waktu dengan langsung meraup Bibir Jisoo.
Mereka saling berusaha mendominasi dalam Ciuman,Decak bibir dan deru nafas mereka seolah menjadi irama yang membuat mereka kian terbakar.
Rosé mengangkat tubuh Jisoo yang membuatnya terduduk di atas meja tampa melepaskan Ciumannya,hanya saat mereka kehabisan oksigen baru mereka mengahirinya.
Jisoo melepas Tshirtnya dan membuangnya sembarang, "Come on Honey Make me your dessert" ucap Jisoo sambil melengkungkan tubuhnya ke belakang dan menyangganya dengan lengannya.
Rosé yang tak percaya jika kekasihnya bisa bersikap senakal itupun segera meremas dengan gemas payudara Jisoo yang masih terbalut Bra.
Plaakkk...
Rosépun menampar paha Jisoo,yang membuat Jisoo meringis. "Siapa yang mengajarkan ini padamu Bitch" seru Rose sambil melepas kaitan Bra Jisoo dan membuangnya ke lantai.Rosé melumat secara bergantian payudara Jisoo yang membuat Jisoo membuka sempurna mulutnya membiarkan beberapa erangan lolos dari sana. Rosépun menyeret Lidahnya berputar di area perut kekasihnya yang Rata nan indah, menjelajah kian turun ke area paling Private dan hanya dia yang mempunyai ijin untuk mengaksesnya.