Happy Reading
___________________________________________13 November 2022
Gracia melajukan motornya hingga berhenti di salah satu pusat perbelanjaan terbesar di ibu kota. Setelah mendapatkan tempat parkir yang kosong, ia dan Shani turun dan berjalan menyusuri parkiran.
"Gee kita ngapain ke sini?"
"Mmm... Maling...!!"
Bugh
"Ish serius napa sih, Gee"
"Kok mukul sih?" ketus Gracia.
Tiba - tiba ia menarik Shani saat seseorang yang menjadi perhatiannya tadi, berlari ke arah mereka. Gracia dengan cepat memasang salah satu kakinya menyenggol kaki orang tersebut hingga terjatuh. Saat orang itu terjatuh, Gracia mendekati orang itu dan mencengkram dengan kuat kerah bajunya.
"Mau kabur kemana lo, hah?!"
"Ampun bang, ampun"
"Lah si kampret ngatain gue bang lagi"
Tak lama kemudian beberapa orang warga yang sedang mengejar orang tersebut dan seorang wanita paruh baya datang mendekati Gracia.
"Nah ini nih copetnya, balikin tas saya"
Gracia mengambil tas perempuan tersebut dan menyerahkannya kembali kepada pemiliknya. Sedangkan si pencopet di amankan oleh warga ke pos keamanan terdekat.
"Makasih ya dik udah nolong ibu" ucap wanita paruh baya itu.
"Iya sama - sama bu, lain kali hati - hati, di sini rawan copet soalnya" ibu itu mengangguk kemudian pamit.
"Apa?!" ketus Gracia meliahat Shani senyum - senyum kepadanya.
"Gitu aja ngambek, maaf deeeeh" bujuk Shani.
"Bidi imit!" Gracia berjalan mendahului Shani, namun langkahnya terhenti saat Shani masih berdiam diri di tempat menekuk wajahnya.
"Ayo cepet, atau aku tinggal kamu disini, ntar ada om - om yang godain, hiiiiiii"
Shani menggeleng cepat kemudian berjalan ke samping Gracia dan merangkul lengannya. Gracia merasa gemas, menarik pipi Shani dan tersenyum. Senyum itupun menular ke Shani.
Saat di dalam, Gracia mengajak Shani berkeliling mengintari setiap tingkatan lantai mall tersebut.
"Perasaan tempatnya di sini deh, kok udah beda ya?" ucap Gracia
"Emang kamu lagi nyari apaan sih Gee? Dari tadi kita muter - muter aja loh aku capek, laper juga" ucap Shani misuh - misuh.
"Aduh maaf ya Shan, kamu laper ya? Aku lagi nyari toko yang ngejual sepatu limited edition incaran Zee. Perasaan tokonya tuh di sini, tapi sekarang kok malah jadi toko kosmetik"
"Hmm kita nyari makan aja dulu deh, kasian kamunya kelaparan" sambungnya kemudian mengajak Shani ke sebuah restoran Jepang yang menjadi langganan Gracia dan Zee jika sedang ke mall tersebut.
Gracia dan Shani yang asik bercerita tak sadar jika beberapa orang berjalan dari arah depan mereka. Salah seorang dari mereka menabrak Shani. Tubuh Shani terhuyung ke belakang, namun beruntung Gracia segera merangkul pinggang Shani sehingga tak sempat tubuhnya menyentuh lantai mall.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wolf
Teen Fictiondisaat kamu dipertemukan oleh dua pilihan, antara cinta dan persahabatan, mana yang akan kamu pilih? Ini hanya cerita fiksi. Kesamaan nama dan karakter dari tokoh utama, tidak ada sangkut paut dengan kehidupan pribadi di real life ya..