Heyoow
ALKHASHA update yoooww
Hepi membacaaa
__________________________________________
Baby boy, I think I've been too good of a girl (too good of a girl)
Did all the extra credit, then got graded on a curve
I think it's time to teach some lessons
I made you my world (huh), have you heard? (Huh)
I can reclaim the land
And I miss you (I miss you)
But I miss sparkling (ah, hey)
Best believe I'm still bejeweled
When I walk in the room
I can still make the whole place shimmer
And when I meet the band
They ask, "Do you have a man?"
I can still say, "I don't remember"
Familiarity breeds contempt
Don't put me in the basement
When I want the penthouse of your heart
Diamonds in my eyes
I polish up real, I polish up real nice
NiceAlkha yang baru saja bangun tidur dan hendak ke dapur sontak menghentikan langkahnya ketika melihat sosok cantik yang sedang berlenggak-lenggok, menggoyangkan tubuhnya mengikuti alunan musik.
Tidak perlu di tanya, sosok cantik itu sudah pasti adalah sang istri yang pagi ini, entah ada angin apa membersihkan hampir seluruh area dapur dengan seksinya. Lagipula, kapan sih Alesha tidak seksi?
Sembari tersenyum tipis, Alkha berjalan menghampiri Alesha yang nampak belum menyadari kehadirannya. Semakin Alkha mendekat, semakin terdengar suara lirih Alesha menggumamkan lirik lagu Taylor Swift yang mengiringi pergerakannya.
"Anj—-Abang...!!" pekik Alesha kaget karena tiba-tiba Alkha menggendong tubuhnya, dan mendudukkan Alesha di atas meja makan.
Alkha tersenyum sembari mengungkung Alesha dengan kedua tangannya yang bertumpu pada pinggiran meja.
"Seksi banget," ucap Alkha seraya menenggelamkan wajahnya di dada Alesha.
Alesha yang kaget dan sedikit kesal lantas menepuk bahu telanjang Alkha, "Iseng banget, sih."
Alkha terkekeh hingga bahunya bergetar, lalu mengecup berulang-ulang dada Alesha, sebelum akhirnya memeluk istrinya itu dengan erat. "Gemes."
Alesha yang di peluk seperti itu sontak meronta ingin di lepaskan karena merasa Alkha terlalu erat memeluknya hingga Alesha merasa cukup sesak.
"Lepaaaass, iihhh,"ucap Alesha seraya mencubit sedikit lemak pinggang Alkha membuat mau tidak mau Alkha melepaskan pelukannya.
"Galak banget,"ucap Alkha sembari mencuri satu kecupan di bibir Alesha lalu meremas pelan dada Alesha sebelum menjauh.
"Abang...."pekik Alesha
"Apa?"kekeh Alkha
"Lagiiiiiiiiii..."ucap Alesha sembari tertawa dan bergegas turun dari meja karena tatapan Alkha sudah berubah seperti seekor singa yang ingin menerkam mangsanya. Rawwrr!!
Alkha berkacak pinggang seraya menginteruksikan Alesha agar mendekat dengan jari telunjuknya. "Sini!"
Alesha tergelak "Gampangan banget."
"Gak ada singa yang nolak kalo di tawarkan daging segar, Alesha. Apalagi daging kamu,"sahut Alkha dengan seringai di wajahnya.
"Dih, muka Abang cabulable banget, iuuwwhh," Alesha bergidik ngeri padahal di dalam hati Alesha sangat ikhlas jika di mes*umin Alkha. "Abang cuci muka dulu sana, habis itu masak-in aku, yaa,"lanjutnya seraya menaik-turunkan alisnya.
Alkha tersenyum tipis seraya menganggukkan kepala.
Selesai membersihkan dirinya, Alkha lalu mulai memasak untuk mereka. Dapur yang biasanya hening berubah menjadi lantai dansa dengan Alesha sebagai pemeran utamanya. Lagu Taylor Swift yang di putar berulang-ulang itu mengiringi gerakan Alesha yang sedang mengepel lantai sembari berdansa.