38 - 𝓝𝓸𝓽 𝓓𝓪𝓾𝓰𝓱𝓽𝓮𝓻'𝓼 𝓜𝓸𝓽𝓱𝓮𝓻

934 26 0
                                    

Kota Matahari dulunya bukan kota yang penuh hiruk pikuk dan ramai penduduk. Kota itu banyak berubah sejak tiga ratus, empat ratus tahun yang lalu.

Pembukaan pelabuhan yang memungkinkan banyak kapal migrasi untuk berkunjung, memungkinkan kota itu untuk kedatangan keluarga-keluarga bangsawan yang menginginkan kesempatan untuk membangun rumah mereka di tanah yang baru.

Keluarga Ivy, seperti banyak keluarga lainnya merupakan keluarga yang datang dan membangun kota itu bersama sekian banyak keluarga konglomerat lainnya. Kekayaan mereka yang berasal dari pertambangan dan minyak memungkinkan keluarga Ivy untuk mendorong pembangunan infrastruktur kota dengan cepat.

Dalam waktu lima puluh tahun, kota yang awalnya terdiri dari keluarga nelayan, berubah menjadi kota perdagangan dan jantung ekonomi negara. Tujuh puluh persen dari pembangunan kota itu dapat dilakukan karena kontribusi keluarga Ivy yang signifikan.

Selama dua ratus tahun awal, keluarga Ivy merupakan keluarga termakmur dan tersohor di kota itu. Mereka membangun banyak lapangan kerja dan dikenal baik sebagai keluarga imigran paling dermawan pada masa itu.

Tapi seiring terbitnya kota baru, keluarga konglomerat lain yang mampu bersaing bersama keluarga Ivy mulai bermunculan. Nama Ivy tidak lagi menjadi nama utama yang muncul di benak orang apabila Kota Matahari disebutkan. Dengan persaingan yang semakin sengit, nama Ivy tidak lagi ikut terbit bersama matahari pagi di cakrawala.

Tapi keluarga Ivy tidak pernah turun dari peringkat teratas dalam strata perekonomian masyarakat. Tidak ada yang berani mempertanyakan bakat seorang Ivy dalam mengelola bisnis.

Keluarga Ivy menggunakan garis keturunan ibu sebagai pembawa nama keluarga. Sulit bagi keluarga itu untuk menghadirkan anak laki-laki sejak dahulu. Oleh karena itu, para wanita di keluarga Ivy mengemban nama keluarga dan segenap bisnis dan usaha yang dimiliki nama Ivy.

Tapi pada garis keturunan Ivy yang ke tujuh belas, lahirlah anak perempuan yang lemah dan dihinggapi banyak penyakit. Ia adalah anak satu-satunya dari ibunya dan menjadi kutukan yang berat untuk nama cemerlang Ivy.

Dengan tubuhnya yang lemah, ia tidak disarankan untuk melakukan kegiatan berat dan banyak berpikir. Ia ditakdirlan untuk tidak merasakan tekanan dan sengsara dunia. Tapi sebagai anak perempuan di keluarga Ivy, gadis itu harus banyak belajar dan berpikir. Gadis itu harus banyak menghadiri konferensi dan rapat perusahaan.

Ketidaksanggupan anak itu dalam memenuhi tanggung jawabnya membuat dirinya tak dianggap oleh keluarganya sendiri. Ia gagal menjadi pemimpin perusahaan dan melimpahkan tanggung jawabnya pada ibu dan ajudan-ajudannya.

Pada akhirnya anak itu tumbuh dewasa. Ia mengikuti semua instruksi dari ibunya dan menjadi anak baik yang didambakan semua orangtua. Ia mengikuti keinginan ibunya ketika wanita itu memintanya untuk bersedia dijodohkan.

Meski ia tidak mengenal pria yang diberikan kepadanya. Meski ia tidak mencintainya sama sekali. Anak itu mengesampingkan semua perasaan-perasaan dangkal dan mengedepankan keberadaan nama keluarga dan kebaikan untuk perusahaan.

Pria itu berusaha. Sama seperti dirinya. Mereka berdua sama-sama berusaha untuk mengenal satu sama lain. Sama-sama berusaha untuk mencintai satu sama lain.

Tapi perasaan-perasaan dangkal itu tidak datang begitu saja. Harus ada usaha-usaha dangkal dan keingintahuan atas hal dangkal.

Dan mereka berdua sejatinya tidak punya waktu untuk hal-hal dangkal. Jadi pada akhirnya mereka menyerah dan bersama sebagai teman kerja yang melakukan permainan rumah-rumahan di hadapan aset berharga mereka. Seorang anak perempuan pada keluarga mereka. anak mereka. Agatha.

Agatha jadi pelangi setelah hujan bagi keluarganya. Ia terlahir sehat dan cantik. Ia tumbuh besar dan dalam waktu singkat keluarganya menyadari bahwa ia adalah anak yang berbakat dan cemerlang.

Toy For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang