Part 50

3.1K 404 12
                                    

Amber baru saja menutup telepon dengan Julius langsung mencari berita tentang Tom Houston, raut wajah yang sebelumnya terlihat sedih karena tuduhan dari Mallory yang diceritakan pada Julius dengan versi dirinya langsung berubah menjadi penuh emosi.

Akhirnya setelah beberapa hari dalam kondisi kritis, public relation HC mengeluarkan berita jika Nyonya Tom Houston telah sadar, korban telah berhasil melewati masa kritisnya dan tinggal menunggu waktu pemulihan.

Pihak HC juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa untuk keluarga Houston, Tom Houston melalui wakilnya mengatakan jika dia akan menemukan pelaku tabrak lari tersebut bukan hanya karena istrinya yang menjadi korban tapi juga untuk korban-korban lainnya yang pasti menginginkan tanggung jawab juga keadilan.

Tentu saja berita itu mendapat dukungan dari komentar-komentar pembaca, mereka berharap pelaku sadar dan menyerahkan diri, korban yang terluka paling parah memang nyonya Houston dan supirnya, tetapi korban lainnya juga terluka, entah terbentur atau patah tulang selain itu kerugian materi juga terjadi, beberapa mobil dan fasilitas umum rusak karena kejadian tabrakan tersebut.

Setidaknya kemarahan Amber masih bisa teredam karena kontraknya deagan orang yang dibayarnya, sampai misi benar-benar tuntas artinya orang yang dibayarnya harus kembali memikirkan cara untuk menghabisi Lily Houston dan Amber yakin pasti orang itu akan menggunakan kesempatan Lily di rumah sakit untuk melakukan tugasnya. Dia hanya harus menunggu kabar baik itu karena dia juga tidak memiliki waktu berpikir lagi mengingat masalah Mallory yang menolak kesaksiannya terutama mengenai harta yang diakui oleh Amber telah dibawa lari oleh Mallory. Masalah ini cukup membuat dirinya dan pengacaranya pusing, karena jika ditemukan Amber berbohong maka yang terkena dampaknya bukan hanya Amber tapi juga pengacaranya yang telah membantunya menyimpan kekayaannya.

Untung saja Julius tetap percaya padanya, pria itu selalu menghubunginya jika dia memiliki waktu untuk bertanya tentang situasi persidangan, tentu saja di hadapan Julius dia tetap harus menjadi korban dan menyalahkan Mallory yang menuduhnya untuk bisa mendapatkan keringanan hukuman. Dia tinggal memasang raut wajah sedih dan membutuhkan dukungan, pria itu langsung mempercayainya, setidaknya ini adalah hal yang menghiburnya di tengah masalah yang dia hadapi, tepatnya hal yang masih bisa membuatnya tertawa karena melihat kebodohan pria itu dan membuatnya yakin jika tidak ada pria yang pandai jika bertemu dengannya.

***

Julius setelah menutup telepon dengan Amber, langsung bersiap untuk menghadiri undangan makan malam yang diadakan oleh kliennya dengan mengundang beberapa pembisnis lainnya dengan tujuan memberi Julius peluang bisnis tentunya. Julius tentu saja tidak menolak, menerima undangan itu dengan senang hati namun kelihatannya selain peluang dan informasi bisnis yang dia dapatkan dari acara makan malam itu, dia juga mendapat kabar tentang kekasihnya, kabar yang membuat dia pulang kembali ke kamar hotelnya dengan pikiran penuh.

Awalnya pembicaraan dimulai oleh tuan rumah yang menyebut kasus Mallory, Julius mendengarkan lebih dulu sebelum ikut menanggapi, namun yang tidak dia duga adalah selama dia diam pembicaraan orang-orang di sana bukan menyalahkan Mallory tapi menyalahkan mantan istri Mallory yang sekarang adalah kekasihnya.

Cerita yang Julius dengar sama sekali berlawanan dengan yang dia dengar dari Amber, bahkan lebih lengkap dan membuat Julius yang awalnya ingin membela Amber jadi berpikir apakah dirinya telah tertipu dengan sandiwara yang dilakukan oleh kekasihnya.

Kembali ke kamar hotelnya, rasa penasaran membuat dia mencari berita tentang Mallory dan Amber, hal yang tidak dia lakukan sebelumnya karena percaya pada Amber yang sikapnya sama sekali tidak seperti yang telah dia dengar.

Awalnya dia masih ragu dan merasa Amber tidak menipunya, tapi perasaan dan pemikiran itu mulai hilang saat dia membaca berita-berita tentang Mallory dan Amber. Tidak berhenti pada berita Mallory, dia mulai mencari berita tentang Tom Houston yang tentu saja lebih banyak dari berita Mallory. Rasa tidak percaya jika telah diperdaya oleh Amber semakin kuat setelah membaca tentang Tom Houston, dia merasa sangat berbeda dengan apa yang Amber ceritakan padanya dan jika dia menghubungkan cerita Mallory - Tom maka akal sehatnya mengatakan jika apa yang diceritakan oleh Amber tidak sepenuhnya benar, namun dia masih ingin memastikan semuanya kembali, dia akan pergi menemui dua orang yang dia harap bisa memberinya jawaban, setidaknya menemui orang-orang itu akan membuat dia mendapat cerita dari dua belah pihak dan bukan cerita sepihak sebelum dia memutuskan segalanya.

Nice To Meet YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang