6

17.8K 1.3K 21
                                    

Jangan lupa pencet dulu bintangnya sebelum baca:)


¤¤¤

Dua bulan berlalu, selama itu Jungkook hanya berkeliaran di Mansion. Sesekali akan bersenda gurau dengan Maid yang bekerja diMansion itu, tentu saja itu dapat mengurangi rasa Bosannya.

"Kok Mual yah"

Gumam Jungkook, kemudian berlari kedalam kamar mandi.

"Huekk...Huekk...Huekk"

"Sshhhh"

"Huekk...Huekk...Huekk"

Leon yang sedang berada diruangan kerja yang berada didalam kamarnya pun langsung keluar, karena mendengar suara Jungkook.

Leon langsung masuk kedalam kamar mandi, dan mendapati Jungkook sedang terduduk dengan wajah yang pucat.

"Kau kenapa?"

"Tiba-tiba saya Mual Tuan" cicit Jungkook

Leon membantu Jungkook berdiri, kemudian memapahnya hingga keranjang. Leon membantu Jungkook untuk merebahkan tubuhnya, hal itu membuat hati Jungkook menghangat.

Leon tidak berbicara apapun, dia langsung menghubungi Dokter Pribadinya. Setelah selesai menelpon, Leon duduk ditepi ranjang.

Dia sendiri tidak tau ada apa dengan dirinya, Kenapa dia merasa secemas itu pada Namja Pelunas hutang ini.

Tidak lama kemudian Dokter pribadinya datang, dan langsung memeriksa Jungkook, Sedangkan Leon hanya memperhatikan.

"Tuan Leon"

"Iya Dok"

"Apakah dia istri anda?"

Leon diam sejenak mendengar pertanyaan Dokter itu, kemudian mengangguk.

"Begini Tuan, Tuan Muda ini sedang Mengandung dan usia kandungannya memasuki usia satu bulan" Jelas sang Dokter.

"Kau serius?"

Dokter itu mengangguk sebagai Jawaban atas pertanyaan Leon.

Leon mengulum senyum mengetahui bahwa keturunannya sudah hadir dalam rahim Jungkook.

Sementara Jungkook hanya diam, entah dia harus senang atau justru sedih. Dia bukan menolak dengan adanya bayi didalam kandungannya, tapi kembali lagi dia memikirkan Nasibnya.

Jungkook tak sadar mengeluarkan airmatanya, dan hal itu tidak luput dari penglihatan Leon.

"Kalau begitu saya permisi"

"_oh iyah Tuan, kalian belum bisa berhubungan badan dulu sebelum usia kandungan Tuan Muda tiga bulan"

"Lama sekali" protes Leon

Sang Dokter tersenyum, kemudian menatap Jungkook.

"Tuan Muda adalah Male Pregnant, karena itu kandungannya sangat rentan mengalami keguguran"

Leon berdecak, hell itu artinya dia akan berpuasa selama Dua bulan.

"Baiklah, kalau begitu saya Permisi Tuan"

Pamitnya kembali, Leon hanya mengangguk sebagai Jawaban.

Setelah kepergian Dokter, Leon mendekat pada Jungkook dan duduk ditepi ranjang.

"Kenapa kau menangis?"

"Aku hanya bahagia Tuan"

"Baguslah, saya pikir kau tidak mau mengandung anakku"

Ucap Leon datar, Jungkook hanya tersenyum kecut menanggapi perkataan Leon.

"Jaga anakku baik-baik, dan ingat jangan pernah melakukan kegiatan apapun. Saya tidak ingin terjadi sesuatu pada calon anak saya"

MR.LEONATHAN✅ [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang