Jangan lupa pencet dulu bintangnya sebelum baca:)
Bintang kalian sangat berharga untuk Uci:)
¤¤¤
Jungkook terbangun ditengah malam karena haus, dia meraba keningnya karena ada sesuatu disana.
"Sshhh"
Ringisnya, kemudian berusaha duduk dan melihat kearah tangannya yang sudah terbalut kain kasa.
Jungkook tersenyum miris kala tak mendapati Leon disampingnya, dia pun bangkit dengan susah payah. Bertumpu pada Benda yang dapat dia Jangkau dengan sebelah tangannya, sedangkan tangan yang satunya memegang perutnya karena linu.
Berjalan keluar kamar dengan penuh kehati-hatian, sendirian tanpa pengawasan. Saat melewati kamar yang kosong sebelumnya, Jungkook mendengar sayup-sayup suara orang yang beradu desah.
Jungkook kembali tersenyum miris, dia tahu bahwa itu Leon dan Yeoja yang dia bawa tadi. Jungkook hanya bisa menahan airmatanya, begitu sakit hanya dijadikan bahan pelampiasan.
Sesampainya dilantai bawah, Jungkook langsung berjalan menuju dapur. Dia mengambil bahan makanan yang sekiranya tidak memakan waktu lama untuk memasak, dan sedikit meneguk air karena itu tujuan utamanya.
Dia dengan lihai menggerakkan pisau dapur, meski terkadang harus berhenti sejenak karena pusing.
Sedang asik memasak, tiba-tiba ada tangan yang melingkar apik diperutnya. Jungkook tau siapa tau, tapi dia tidak berbalik, justru melanjutkan kegiatannya.
"Kenapa memasak?" Tanyanya
Kemudian memberikan kecupan ditenguk Jungkook.
"Saya Lapar" singkat Jungkook
Leon, melepaskan pelukannya kemudian berdiri disamping Jungkook dengan bersandar ke meja Pantry. Matanya melihat kearah tangan Jungkook yang dibalut kain Kasa, tapi hanya melihat tidak bereaksi apapun.
Jungkook melirik pada Leon dengan ekor matanya, begitu banyak ruam merah ditubuh bagian atasnya. Karena saat ini Leon hanya Shirtless, sehingga memperlihatkan bagian atas tubuhnya.
Jungkook tidak bodoh mengetahui ruam merah itu, tapi dia abai karena bukan haknya untuk banyak bertanya.
"Honey, ngapain kamu disini?"
"_aku mencarimu kemana-mana"
Ucap seorang Yeoja, kemudian dengan kurang ajarnya memeluk Leon didepan Jungkook.
Jungkook kembali merasa sesak, melihat bagaimana Yeoja memeluk erat Leon dan Leon tidak menolaknya.
"Aku Haus" singkat Leon
Kemudian melepaskan pelukannya, dan berjalan kearah kulkas. Dia mengambil satu kaleng soda, lalu menegak habis saat itu Juga.
"Kita kekamar" Ucap Leon
Kemudian mereka kembali ke kamar, mengabaikan seseorang yang sedang menangisi nasib buruknya.
"Tuan Muda, anda kenapa memasak?"
Mendengar itu, Jungkook langsung menghapus airmatanya dan menatap orang itu.
"Kookie lapar Bi" ucap Jungkook
Berusaha untuk terlihat kuat, dengan menampilkan senyum gigi kelinci khasnya.
"Astaga, kenapa tidak meminta bantuan pada saya?"
"Kookie tidak mau mengganggu istirahat Bibi, lagipula ini kan sudah tengah malam"
"Tidak apa Tuan Muda, itu sudah tugas saya"
KAMU SEDANG MEMBACA
MR.LEONATHAN✅ [TERBIT]
Fanfiction©️BaeUci Start : Nov 2022 End : Februari 2023 BxB Area Mature Content !!! Menjadi pelunas hutang sang Ayah, Namja Cantik berusia 17 tahun itu harus rela hidup dalam sangkar Emas dan menjadi Tawanan orang terKejam dinegara tersebut. #taetop #jkbott