Tetep Berusaha -37

1.6K 164 7
                                    

Abrisam berdiri didepan gerbang yang menjulang tinggi ,Abrisam membuka jasnya karena merasa gerah. Seorang bodygoard datang dan menatap datar Abrisam.

"Tolong buka gerbangnya,saya ingin menemui istri saya"

"Maaf,tuan Arkas meminta saya agar tidak mengizinkan anda masuk"

Alis Abrisam menyatu bingung "Kenapa? Saya menantunya,kenapa saya tidak boleh masuk?"

"Tuan bilang anda bukan menantu dirumah ini,dan silahkan anda pergi dari sini dengan baik baik"

"Saya ingin masuk!"pekik Abrisam kesal

Wajah bodygoard itu terlihat sangar,tubuh tinggi berotot itu mendekati Abrisam dan memegang bahu Abrisam "Sebaiknya anda pergi sebelum saya usir anda dengan kekerasan"

Abrisam menepis kasar tangannya "Saya mau ketemu istri saya dan menjemputnya pulang!"tegas Abrisam

Sorot mata menajam dan rahang mengeras "Jangan halangi jalan saya atau saya akan berbuat nekat!"ancam Abrisam yang diacuhi sang bodygoard .

Bugh!

Abrisam msmukul rahang bodygiard itu membuatnya menoleh ke samping "Minggir !"

"Anda benar benar tidak bisa dikata halusi tuan!"

Bugh!

Bodygoard itu pun memujul Abrisam. Perkelahian pun tak bisa dielaki,keduanya sama sama berkelahi memperebutkan siapa pemenangnya .

"Sebaiknya anda pergi tuan!"ucapnya disela sela perkelahian

"Saya akan gak akan pergi sebelum membawa istri saya pulang! "

"Keras kepala!"

Bugh!

Bodygoard itu memukul kaki jenjang Abrisam membuat Abrisam jatuh karena tak bisa menyemimbangi bobot badannya.

"Arkhh!"

Abrisam memegangi kakinya yang berdenyut nyeri,walaupun begitu ia tetap bangun dan kembali menghajar bodygoard.

Semakin lama wajah Abrisam tampak membiru keunguan, dara segar mengalir dipelipis dan sudut bibir Abrisam.

"SAYANG! CIARA AKU DILUAR SAYANG,KAMU KELUAR DAN TEMUI AKU,CIARA! AKU TAU KAMU DIDALAM,KELUAR SAYANG! KAMU SALAH PAHAM!"teriak Abrisam keras.

"ISTRIKU! SUAMIMU INI DILUAR,TOLONG TEMUI AKU,CIARA ARABELLA!"

"Percuma anda berteriak tuan,suara anda tidak akan sampai ketelinga nona muda,karena nona muda tidak ada dirumah ini"

Tatapan Abrisam menghunus tajam "Hentikan semuanya sialan! Bukakan gerbang untuk saya dan biarkan saya menjemput istri saya pulang!"

"Kenapa anda sangat keras kepala tuan?! Sudah saya katakan jika nona muda tidak ada dirumah ini!"

Abrisam mengepalkan tangannya "Jangan berbohong! Saya yakin istri saya ada disini, CIARA SUAMIMU DILUAR,TOLONG KAMU KELUAR DAN BIARKAN AKU JELASKAN SEMUA KESALAHPAHAMAN INI,CIARA ARABELLA!"

Sedangkan disisi lain.

Ciara menyeret koper miliknya dilantai bandara Internasional Soekarno-Hatta. Dibelakangnya ada Arkas dan iuga Kalina tak lupa sikecil Geo.

Dibelakang mereka ada 6 pengawal yang bertugas mengantar Ciara ke bandara.
Ciara memakai pakaian hitam dan tak lupa kacamata hitam yang menutupi matanya,sama halnya dengan Arkas dan Kalina.

"Papi,apa ini yang terbaik?"

Arkas mengangguk singkat "Ini yang terbaik,papi akan usahakan sering mengunjungimu disana,disana akan ada Cecillia yang akan menemani hari harimu"

My Husband AbrisamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang