Chapter 7

1.3K 94 10
                                    

Pov Porsche

Aku masih tidak diperbolehkan oleh Kinn meninggalkan ranjang walau aku sudah punya tenaga untuk berjalan perlahan .

"Apa yg ingin kau lakukan ?" Tanya Kinn dengan wajah nya yg lelah karena bolak balik memanggil dokter dan perawat karena Leo dan Leya menangis karena lapar , membuang air kecil dan besar .

"Aku ingin menemui Porchay"

Aku baru menurunkan kaki ku ke lantai tapi Kinn langsung menuju ke depanku.

"Diam , aku panggilkan"

Kinn memanggil Porchay sembari menggendong Leya , aku berjalan perlahan mendekati Leo yg tertidur pulas karena obat demam nya .

Syukurlah suhu tubuh Leo sudah tidak panas seperti kemarin . Aku mendengar suara ponsel Kinn berdering di meja . Aku perlahan jalan sebentar dan melihat telepon dari ibu .

(Kinn, ibu sudah menyeleksi beberapa suster untuk anakmu)

"Ibu , ini aku"

(Oh Porsche, bagaimana keadaan mu sayang ?)

"Aku sudah membaik , besok sudah boleh pulang"

(Baguslah , cepat pulang . Ibu ingin terus menjaga cucu ibu dua puluh empat jam)

"Ada apa ibu menelpon Kinn ?"

Kinn datang bersama Porchay .

"Ada apa phi ?" Tanya Porchay

"Siapa baby ?" Tanya Kinn padaku

"Ini ibu menelepon mu" aku memberi ponsel nya pada Kinn

Kinn terlihat bingung melihatku , aku menarik Porchay ke ranjang karena aku tidak kuat berdiri terlalu lama .

"Apa yg ingin kau bicarakan kemarin ?"

"Oh itu , phi apa boleh aku melanjutkan kuliah di luar negeri ? Aku berjanji akan bekerja disana jadi phi tidak perlu memikirkan aku"

Porchay memegang tanganku penuh harapan dengan jawaban ku. Aku hanya bisa menatapnya .

"Phi , aku sudah dewasa"

"Phi pun belum lulus kuliah karena menikah nong"

Porchay duduk di sampingku dengan kecewa , menghembuskan nafas berat nya .

"Apa aku harus selalu menuruti keinginan phi"

"Kau lupa , kau memilih tinggal di apartement nong"

"Karena aku tidak ingin di ejek memanfaatkan Kaka ipar seperti phi Kinn yg mempunyai segalanya"

"Pulang lah bersama Kim , kita akan membahas ini ketika kita sudah di Thailand"

"Untuk apa di bahas lagi jika jawaban phi akan sama"

Porchay bangun lalu berjalan ke kamar nya . Apa Porchay memiliki alasan mengapa dia meminta kuliah di luar negeri . Apa Kim menyakiti nya tetapi Kim selalu berada di sisi nya .

Pov Kinn

"Ibu , sudah menemukan suster untuk anak kita"

"Hem"

Apa aku salah melangkah , kenapa tiba tiba Porsche seperti sedang memikirkan sesuatu .

"Apa ada yg kau pikirkan baby ?"

Aku menaruh Leya ke tempat tidur nya lalu menghampiri Porsche.

"Aku hanya merasa ada sesuatu dengan Porchay"

Aku memegang tangannya

"Ada apa dengan Porchay, apa mau aku selidiki"

"Tidak , tidak usah" Porsche memegang tanganku kembali

KEYAKINAN HATI S3 (KINNPORSCHE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang