Naruto milik Masashi Kishimoto.
Canon..
.🌾 Happy Reading 🌾
.
.
Naruto berdiri dan menatap pada kaca besar yang berada di balik meja kerjanya. Seperti biasanya kini dia tengah berada di kantor Hokage.
Sejujurnya sejak tadi ia sama sekali tidak fokus mengerjakan pekerjaannya. Pikirannya berkelana ke tempat yang jauh. Kepalanya dipenuhi oleh wajah istrinya.
Dalam benaknya, Naruto bertanya-tanya sedang apakah Hinata sekarang.
Dia terus larut dalam pikirannya hingga sebuah burung pengantar pesan tertangkap oleh retina.
Tangannya terulur ke depan membiarkan burung itu bertengger di sana. Setelahnya dia langsung mengambil segulung kertas kecil yang terikat pada pergelangan kaki burung itu.
Pun dia membiarkan sang burung kembali terbang. Dia segera membuka gulungan kertas itu lalu membaca setiap kata yang tertera di sana dengan seksama.
Rasa khawatir dan cemasnya semakin menjadi. Jujur dia takut jika terjadi sesuatu pada istrinya. Sebab jika dilihat dari surat yang Kakashi kirim maka keadaan di Simo No Kuni justru lebih berbahaya dari yang mereka bayangkan.
Dia hendak melipat kembali kertas itu dan menyimpannya namun sebuah kalimat yang tertera di balik kertas membuat ia mengurungkan niat.
Naruto mengurutkan kening dan membaca dengan seksama sebuah kalimat sederhana yang tertera di sana.
Hanya satu kalimat singkat namun mampu membuat jantungnya berhenti berdetak.
Rasa cemas dan takut itu semakin menjadi.
Aku telah membunuh istrimu!!
Hanya satu kalimat sederhana namun punya satu makna yang begitu mengerikan dan menakutkan.
Naruto membalikan kertas itu dan kembali membaca halaman yang berada di depan dia yakin bahwa kalimat sederhana yang tertulis di belakang kertas itu bukalah dari tulisan tangan Kakashi.
Mungkin itu ulah musuh.
Naruto berbalik dan meraih telepon yang berada di atas meja kerjanya. Dengan segera dia menelepon Shikamaru dan meminta penasihatnya itu untuk datang ke ruangannya.
Shikamaru berjalan tergesa-gesa dari ruangannya sebab takut terjadi sesuatu yang buruk. Karena dari telepon ia dapat mendengar dengan jelas suara Naruto yang terdengar sangat cemas.
"Ada apa?" Shikamaru bertanya ketika ia tiba di ruangan itu.
"Kita harus mengirim beberapa shinobi tambahan untuk membantu misi yang dijalankan Kakashi sensei di Simo No Kuni."
Kalimat yang Naruto keluarkan tidak terdengar sebagai sebuah kalimat pendapat namun lebih terdengar sebagai sebuah perintah.
Shikamaru mengurutkan kening lantaran bingung.
"Ada apa kenapa tiba-tiba?"
Naruto tidak menjawab melainkan dia menyodorkan surat yang ia dapat kepada Shikamaru.
Shikamaru membacanya dengan seksama kalimat yang berada di depan kertas itu maupun yang berada di baliknya.
"Aku takut terjadi sesuatu pada Hinata," ucap Naruto, terlihat jelas bahwa dirinya tengah di landa kepanikan.
![](https://img.wattpad.com/cover/303085652-288-k780289.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[9] Rumah dan Keluarga ✔
FanficBoruto begitu membenci Hokage, sebab semenjak jadi hokage, ayahnya jarang pulang dan menghabiskan waktu bersama dengan mereka. Hal ini membuat Boruto kecewa. Rasa marah dan kecewanya bertambah ketika mendapati sang ayah begitu khawatir terhadap kelu...