•Prologue

618 54 12
                                    

❕Excuse Me ...

Welcome to my work
Hope u like it.
Author is manusia, jadi kalo ada salh mohon diingatkan, ya?

WARNING‼️

This book is not a plagiarism¡!
Jika ada kesamaan dengan cerita lain mohon dimaafkan, karena hal tersebut merupakan ke-tidak sengajaan).



Enjoy Reading (≡^∇^≡)





"Bismillahirrahmanirrahim"

































⋇⋆✦⋆⋇ 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

⋇⋆✦⋆⋇ 

Terlihat seorang pria yang sedang berjalan cepat sambil menunjukkan raut penuh amarah, diikuti oleh tiga orang bawahannya yang tengah menyeret tiga anak remaja dengan tangan kanannya, sementara tangan kiri mereka membawa batang kayu yang panjang.

Tiga anak itu memberontak, namun tenaga bawahan pria itu lebih kuat. Mereka yang dibawa paksa kemudian dimasukkan ke sebuah ruangan yang merupakan gudang.

Seketika tubuh mereka tersungkur kedepan, membuat ketiganya meringis dalam diam.

"Sudah saya bilang jangan keluar jika sedang ada tamu!! Apa kalian tidak punya telinga, ha?!"

Kayu panjang tersebut lantas mendarat tepat pada punggung ketiga remaja bersaudara itu. Jeritan sakit terdengar begitu keras.

"Dasar tidak tau diri!!"

"Tak berguna! Berapa kali lagi saya peringatkan kalian?! Jangan pernah memancing belas kasihan dari tamu tamu yang datang!"

"Anak anak bodoh!!"

Hening.

Tak ada yang berani menjawab, bentakan dan cacian memang sudah sering mereka terima.

"Kalian bisu, ya?! Dengar tidak apa yang saya bilang?!"

Pria itu geram, napas nya terdengar memburu, amarahnya memuncak.

"Kalian bertiga, pukuli mereka habis habisan, cepat!"

"Baik, tuan!"

STRUGGLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang