🎬¡!🎬
"Gue ngga nyangka kalian udah nipu gue selama ini."
Jayden tersenyum, "maaf, gue kasar banget, ya? Aslinya ngga gitu kok, kalo gue ngga pura-pura gituin lo mana bisa Ayah percaya," ujarnya seraya merangkul pundak Kevin.
"Iya, gue sama Jay sama kok, sama-sama pen keluar dari sini, kita ..., kita udah ngga sanggup lagi jadi orang jahat ...." Sambung Kevin terdengar sendu. Nia jadi terharu.
"Nia, gue anter pulang, yok? Gue awalnya ngga ada niatan buat libatin lo ke masalah ini, tapi entah kenapa gue rasa lo perlu tau, walau setelah dipikir-pikir lo mungkin ngga bisa bantuin kita," ujar Jayden membuat Nia sedikit bingung dan kesal.
"Heh enak aja! Apa yang ngga bisa gue bantu?! Lo udah bawa gue terlalu jauh, Jay, dan sekarang gue ngga bisa balik gitu aja dan hilangin niat awal gue kesini demi adek-adek gue!" kesal Nia tak habis pikir pada Jayden, setelah begitu jauh Nia masuk tapi si Jayden dengan seenak jidat ngeluarin dia? Apa ngga gila.
Kevin menghela, "tapi ini bahaya, Kak! Lo bisa kenapa-napa, kita ngga mau ada korban lagi, keluarga Tuan Besar tuh ngga berhati semua, mereka orang yang apa apa nemu orang salah dikit langsung di kick dari dunia."
Nia menggeleng, "terserah, gue udah terlalu jauh dan gue ngga mungkin balik lagi ke awal, lagian selama ini keluarga gue juga banyak dibantu sama Ayahnya mereka, mereka tuh udah kayak adek kandung gue! Siapapun kalo di posisi gue pasti bakal lakuin hal yang sama!"
Kevin dan Jayden terdiam.
"Gue ngelakuin hal yang sama kayak apa yang lo lakuin ke keluarga ini, Kevin."
"Ayo, kita keluar dari sini bareng-bareng ...."
⋇⋆✦⋆⋇
"DERR!""Anj— astaga, Jay! Lo kalo dateng ngga usah pake ngagetin, bisa?!"
Jayden menampilkan wajah tanpa dosanya, "hehe, ngga bisa, emang kenapa? Marah lo?"
Nia mendengus, "kalo bukan anak ketua udah mati lo dari kemarin di tangan gue," ujar Nia membuat Jayden tertawa.
"Bunuh aja, gue juga lagi kangen bunda nih," jawab anak itu sambil cengengesan.
Kesal Nia hilang seketika, Kevin pernah cerita jika ibu Jayden sudah berpulang dan Jayden hanya punya sosok Chandra, yang sebenarnya merupakan ayah tirinya.
Tatapan Nia berubah sendu, "tapi setelah lo puas-puasin reunian sama bunda lo, lo ngga akan ketemu gue lagi dong," kata Nia.
Jayden hanya diam sembari melambungkan pandangan pada langit biru berhias awan kelabu. Omong-omong mereka kini sedang duduk di kursi panjang halaman belakang Lab, sedangkan Chandra dan Kevin tengah melakukan pemeriksaan terhadap produk yang akan mereka antarkan ke rumah Garvin nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
STRUGGLE
Mystery / ThrillerTentang tiga orang saudara yang harus bertahan dan berjuang dalam menghadapi kenyataan bahwa mereka bertiga kini terkurung dalam rumah mewah bersama pria-pria aneh nan misterius. Rumah yang memberi mereka banyak luka, teka-teki, dan penuh konspiras...