Warning!!!
Jangan lupa tinggalkan Vote dan Komen— — — — — — — — — —
Happy Reading
— — — — — — — — — —
【Pak Eko POV】Nama saya Eko
Dulunya saya hanya satpam sekolah sekaligus tukang bersih-bersih
Hingga suatu hari
Sriiing—
Kepala sekolah menjadikan saya sebagai pengajar tetap
Tapi para murid tidak mau diajari oleh mantan satpam seperti saya
Hu
Ha"Baiklah anak-anak, silahkan buka halaman 5"
Hu
Aak"1+1 berapa nak?"
"5? Wah benar tapi salah"
*Nanya sendiri, jawab sendiri
Aak
Ha*Monke noises
Keberadaan saya tidak dianggap, hanya seperti angin lalu saja
"Kau hancurkan aku dengan sekapmu" Seru salah satu murid.
Saya meneteskan air mata.
Mereka mulai terang-terangan mengejek saya
"Liat tuh kakinya napak"
"Satpam kok ngajar"
Dua orang murid yang kebetulan berpapasan dengan saya sengaja berbisik-bisik dengan keras saat melewati saya.
"Maksud?"
Saya hanya tenang dan mengabaikan mereka. Saya melanjutkan jalan sambil meminum minuman saya.
'Aku ingin begini~ Aku ingin begitu~'
Saya membayangkan bisa meledakkan dan menembak murid-murid saya. Sepertinya seru.
Slrup
Hanya anak dari kelas ini yang menghargai saya sebagai seorang guru
Kelas yang mayoritas diisi anak-anak bermasalah
Tapi ada salah satu murid normal disini yang paling saya favoritkan
Sugawara (Name)
Gadis yang ramah pada siapapun, termasuk saya saat masih menjadi satpam
Dan saat saya di ejek, (Name) selalu bilang untuk mengabaikannya karena banyak yang menghargai saya sebagai guru
Saya sempat sedih saat mendengar (Name) tidak akan selamanya di sini, karena suatu saat dirinya akan kembali ke tanah kelahirannya di Jepang
Tapi saya bersyukur bisa menjadi wali kelasnya tahun ini
【Pak Eko POV end】
"Masih ada waktu setengah jam lagi, jadi kerjakan baik-baik, jangan buru-buru." Kata Pak Eko yang tengah mengawas ujian matematika.
"Ya paaak" Sahut murid-muridnya
(Name) yang duduk di samping Sho melihat pemuda itu tengah tidur dengan lelapnya tanpa memperdulikan Pak Eko yang tengah berkeliling mengawas.
*Jangan tanya kenapa bisa duduk sama Sho. Orang di tarik Sho suruh duduk di sampingnya.
"Sho, jangan tidur. Itu ada Pak Eko dateng" Bisik (Name) menggoyangkan bahu Sho.
"Gak papa, aku udah selesai" Kata Sho merubah posisi kepalanya, "Elusin kepalaku dong" Sho menarik tangan (Name).
(Name) kaget, "J-jangan sekarang! Ini lagi ujian" Tapi Sho cuma diem aja.
"Itu yang dibelakang siapa? Jangan bucin mulu. Sho, kamu udah selesai?" Tanya Pak Eko menghampiri mereka.
"Dah pak" Jawab Sho masih memejamkan matanya.
"Coba sini Bapak periksa" Kata Pak Eko mengambil lembar ujian Sho.
"Kalau dikerjakan dengan buru-buru pasti banyak yang salah"
Seketika Pak Eko terdiam melihat lembaran ujian Sho yang mengeluarkan cahaya ilahi.
'Kok bisa jawabannya betul semua??! Padahal ini anak rajin bolos' Batin Pak Eko terheran-heran.
"Silahkan tidur" Pak Eko memberi bantal dan menyelimuti Sho yang masih tidur. "Kalau mau bucin gapapa asalkan gak mengganggu yang lain"
Tangan Sho yang tadi megang tangan (Name) langsung narik kursi (Name) biar deket, terus langsung meluk pinggang (Name).
"Sho!" Bisik (Name) agak teriak. Mukanya udah merah banget sampe telinga sama leher.
Tapi apalah daya Sho cuma diem ngelanjutin tidurnya.
"Hm? Kok ada bau gosong? Ada yang kebakar kah?" Tanya Pak Eko menoleh-noleh agak panik kalau ada kebakaran.
"Ada pak..." Sebuah suara berasal dari salah satu bangku.
Pak Eko langsung menoleh kearah suara. Ternyata itu Amu yang sedang dalam keadaan sekarat.
"Saya..." Kepala Amu sudah koslet mengeluarkan percikan api dan asap.
"Saya izin menyerah Pak... Assalamualaikum" Lirih Amu.
DHUAR!!
Pak Eko langsung terkejut melihat kepala Amu yang meledak secara tiba-tiba.
*Amu's brain has stop responding*
To be continued!
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar!〖Wee!!! x Sugawara!Reader〗
FanficSugawara (Name), adik dari Sugawara Koushi yang disebut-sebut sebagai induk dari para gagak (Name) harus pindah ke Indonesia dan berpisah dengan kakaknya sejak kecil dan hanya berkomunikasi lewat telepon saja. Di masa SMA (Name), ia mendapat banyak...